BKR Satgas Covid-19 Terus Menambah Sukarelawan dari Berbagai Daerah

Senin, 01 November 2021 – 21:07 WIB
BKR Satgas Covid-19 rekrut 1000 sukarelawan. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas Penanganan (BKR Satgas) Covid-19 menggelar kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas 1000 Sukarelawan di wilayah Malang Raya.

Adapun, kegiatan dilangsungkan selama 1-5 November 2021 di Grand Mercure Hotel Malang, Jawa Timur.

BACA JUGA: Satgas Covid-19 Minta Masyarakat tak Puas dengan Raihan Vaksinasi Indonesia

Deputi Bidang Pencegahan BNPB Prasinta Dewi, Ketua BKR Satgas COVID-19 Andre Rahadian, Vice President Industrial Relation Bank Danamon Abdul Hadi, Sekretaris BPBD Provinsi Jatim Erwin Indra Widjaja, hingga Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kelapa Gading Jakarta Erfan Kurniawan hadir dan meresmikan acara tersebut secara langsung.

Andre dalam sambutannya menyebut kegiatan itu dimulai dari pelatihan supervisi lokal, praktik mengajar fasilitator, dan penggalangan dan peningkatan kapasitas sukarelawan.

BACA JUGA: Waria Ini Sediakan Kamar untuk Para Sopir Angkot yang Pengin Berbuat Terlarang

Menurut Andre, setiap harinya akan dilakukan dua sesi pelatihan. Tiap sesi terbagi atas empat kelas dengan jumlah peserta 25 orang dalam tiap kelasnya.

"Jadi, total peserta program pelatihan sukarelawan berjumlah 1000 orang dengan 200 sukarelawan yang mengikuti pelatihan tiap harinya," ucap dia dalam keterangan persnya, Senin (1/11).

BACA JUGA: Sebelum Gantung Diri, Rahman Sempat Berkirim Pesan Suara kepada Keluarga, Isinya?

Menurut Andre, 1000 sukarelawan yang mengikuti kegiatan terdiri dari perwakilan berbagai daerah, instansi pemerintahan, dan organisasi kemasyarakatan mitra kebencanaan di wilayah Malang Raya.

Seluruh sukarelawan akan mendapatkan lima materi pelatihan yang terdiri dari pencegahan, penyebaran dan kebijakan 3M.

Berikutnya ada materi tentang gerakan 3T yaitu tracing, treatment, dan testing.

Materi lainnya berisi tentang kesukarelawanan hingga teknik berkomunikasi yang efektif.

Terakhir, para sukarelawan akan disuguhi materi tentang penggunaan instrumen monitoring Bersatu Lawan Covid (BLC).

Prasinta Dewi menyebut antisipasi dan penanggulangan bencana di Indonesia, termasuk Covid-19 perlu melibatkan seluruh pihak melalui penerapan sinergi pentahelix.

Dia menyebut pentahelix sebagai bentuk kolaborasi bersama yang terdiri dari pemerintah, akademisi, dunia usaha, media massa, dan seluruh lapisan masyarakat.

"Sukarelawan juga merupakan aset pemerintah daerah yang menjadi SDM siap pakai dalam situasi penanganan bencana," tutur Prasinta.

Dia berharap para sukarelawan bisa turun tangan membantu masyarakat menyelesaikan masalah terkait Covid-19.

Misalnya dengan memberikan sosialisasi, edukasi, melakukan pengembangan penanganan, dan pencegahan berdasarkan kontekstual budaya setempat.

"Jika hal tersebut bisa terealisasikan, saya yakin bahwa tingkat paparan Covid-19 di tengah masyarakat bisa terkontrol secara baik," lanjut Prasinta.

Dalam kesempatan itu dilakukan penyerahan bantuan asuransi BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh sukarelawan yang terdaftar dalam sistem data BKR Satgas Covid-19.

Asuransi ketenagakerjaan itu menjadi bentuk apresiasi serta donasi kepedulian yang ditunjukkan Bank Danamon bersama BPJSKetenagakerjaan atas upaya sukarelawan dalam membantu penanganan Covid-19 di tanah air.

Erwin Indra Widjaja berharap setelah mengikuti rangkaian kegiatan di Hotel Grand Mercure Hotel Malang, Jawa Timur dan ditambah dengan jaminan asuransi, para sukarelawan makin yakin menjadi garda terdepan menanggulangi pandemi.

"Peran sukarelawan dalam memberikan edukasi dan mendorong penggunaan masker dalam aktivitas sehari-hari akan menjadi salah satu tombak utama bagi perubahan besar dari segi penurunan angka Covid-19," tutur Erwin.

Kegiatan Penggalangan dan Peningkatan Relawan Covid-19 di Wilayah Malang Raya adalah penutup rangkaian program tersebut selama 2021.

Sebelumnya, kegiatan serupa telah dilakukan di sembilan wilayah seperti di Tangerang Raya, Bogor Raya, Bekasi, Samarinda, Daerah Istimewa Yogyakarta, Pekanbaru, Padang, Samarinda Raya, dan Palembang. (ast/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

BACA ARTIKEL LAINNYA... Facebook Ganti Nama, WhatsApp Ubah Tampilan Seperti Ini


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler