BKSDA Sebut Gajah Jantan di Aceh Timur Mati karena Diracun

Senin, 13 Agustus 2018 – 13:23 WIB
Gajah jantan ditemukan mati di kebun warga di Aceh Timur. Foto: rakyataceh/jpg

jpnn.com, PEUREULAK - Seekor gajah jantan ditemukan tewas di dalam kebun milik warga Desa Cekmbon, Kecamatan Peureulak, Aceh Timur, Jumat (10/8).

Menurut Wakapolres Aceh Timur, Kompol Apriadi bangkai gajah liar tersebut ditemukan Herman, 35, warga gampong Seumanah Jaya.

BACA JUGA: Menteri Siti: KLHK Serius Menangani Kematian Gajah Bunta

“Saat Herman hendak pergi ke ladang miliknya. Dia melihat ada seekor gajah mati terkapar di pinggir pagar kawat ladang warga setempat,” kata Wakapolres Aceh Timur, Kompol Apriadi.

Melihat ada bangkai gajah, Herman memberitahukan temuanya itu kepada Kepala Desa Seumanah Jaya, selanjutnya Kepala Desa melaporkan kepihak kepolisian.

BACA JUGA: Gajah di Aceh Mati, Chicco Jerikho: Selamat Jalan Bunta

“Sekitar pukul 17.00 WIB, personil Sat Intelkam Polres Aceh Timur di dampingi Kepala Desa Seumanah Jaya menuju lokasi tempat ditemukan gajah mati itu,” imbuh Wakapolres.

Di TKP, polisi menemukan bangkai gajah jantan dengan panjang gading sekitar 30 cm. Di bagian belalai gajah itu terdapat luka bakar, persis di dekat bangkai gajah juga ditemukan kawat pagar areal perkebunan milik masyarakat.

BACA JUGA: Massa Desak Pemerintah Tak Menutup Sumur Minyak Milik Warga

"Selanjutnya personel Satuan Intelkam Polres Aceh Timur telah melaporkan penemuan gajah mati itu kepada pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh," katanya.

Kepala BKSDA Aceh, Sapto Aji Prabowo menyebutkan tim BKSDA dan dokter, polres Aceh Timur dan Balai Gakkum LHK Wilayah Sumatera telah melakukan Nekropsi.

"Dari hasil otopsi, didapatkan gajah berjenis kelamin jantan dengan usia sekitar 15 tahun, dari fisik juga masih gading sepanjang 74 cm masih utuh," ungkap kepala BKSDA Aceh Sapto Aji Prabowo.

Sementara penyebab kematian dugaan karena toxicosis atau karena racun, bukti ditandai dengan hati, limpa, jantung dan paru yang menghitam.

"Selain itu kemungkinan juga terkena strum listrik, dikarenakan bangkai ada di dekat alur yang di pagari kawat beraliran listrik," imbuh Sapto, gajah diperkirakan telah mati dua hari sebelumnya.(mag-75/mai)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polemik Sumur Minyak di Aceh Timur Harus Segera Dituntaskan


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler