jpnn.com, JAKARTA - Agenda Kementerian Pariwisata yang melibatkan penggiat digital selalu sukses berkibar jadi trending topic nasional.
Setelah GenPi Jateng dan GenPi Aceh, hari ini (3/5), giliran blogger, vlogger dan selebgram yang sukses melambungkan #wonderfulnoon menjadi trending topic nomor 4 nasional.
BACA JUGA: Pengembangan Pariwisata Harus Perhatikan Aspek Pendidikan
Sejak sore, dunia maya memang heboh dipenuhi foto, video dan komentar positif seputar acara Wonderful Noon yang digelar Kemenpar.
Mesin penggeraknya banyak. Ada sekitar 62 blogger, vlogger dan selebgram yang ikut memposting keseruan acara kepada followersnya.
BACA JUGA: Pemkab Malang Siap Launching Branding Pariwisata di Kokas
Hadir di kopi darat netizen itu, Sesmenpar Ukus Kuswara, Stafsus Menpar Bidang Komunikasi Don Kardono, Karokomblik Kemenpar Iqbal Billy Alamsyah dan Iyung Masrurah, dan Kadispar DIY Aris Riyanta. Hadir juga Palupi Candrarini, Head of Corporate Communication and CSR Martha Tilaar, Tri Yuniarti Corporate Marketing Manager Tauzia Group, Andhu Pakerti GM Sumberwatu Heritage Resort Abhayagiri dan pemilik resort Abhayagiri yang ngehits di Jogja itu, Eris Herryanto.
Dari Martha Tilaar juga hadir Samuel Eduard Pranata (Corporate Social Responsibility, Communication, System & Procedure Director), Helly Barniati (Marketing Manager Geronimo FM).
BACA JUGA: 2018 Ajang Promosi Besar-besaran, Destinasi Harus Disiapkan
Mau lihat akun yang mana? Arief Rahman Hakim dengan akun explorejogja yang difollow 466 ribu netizen?. Hery Hermawan dengan akun jogjaku yang di follow 383 ribu netizen?
Atau Kurniadi Novianto dengan akun
yogyakartacity yang difollow 97.100 orang? Bersama puluhan penggiat sosial media, ketiganya kompak mempromosikan #wonderfulnoon, hotel Abhayagiri dan Kemenpar menjadi cuitan di dunia maya.
“Saya salut kepada kawan-kawan blogger, vlogger dan selebgram. Meski belum saling kenal, mereka bisa kompak membuat #wonderfulnoon nge-hits di dunia maya. Baru sebentar saja sudah trending topic nomor empat nasional. Ini luar biasa,” ucap Shafigh Pahlevi Lontoh, Koordinator GenPi Jateng, yang terus mengibarkan launching GenPi Jateng,
Semarang Great Sale 2017, #LiveInBejalen dan #GenPiSukaKuliner menjadi trending topic di linimasa Twitter, Rabu (3/5).
Divisi Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata pun terlihat happy. Event gathering para penggiat dunia maya ternyata sukses dipromosikan kepada netizen dari berbagai wilayah Nusantara.
Tua-muda, pria-wanita, jadi kompak melirik gathering Wonderful Noon di Abhayagiri Restaurant and Banquet Service, Prambanan Yogyakarta, Rabu (3/5). Nama resort dan restoran yang ada di balik Candi Ratu Boko, jadi pembicaraan hangat di
dunia maya.
Imaji semua netizen seakan diajak menerawang jauh ke sebuah spot di atas bukit dengan panorama Candi Prambanan dari kejauhan. Topik ‘Click! The Heritage of Indonesia’ yang di angkat di tengah acara, langsung pindah ke dunia maya.
“Venue acara ini keren. Abhayagiri menyajikan pemandangan indah di Jogja,” cuit pemilik akun dimassuyanto.
“Nyore syahdu di Abhayagiri di event #wonderfulnoon @kemenpar_RI,” sambung pemilik akun @YogyakartaCity.
Sekretaris Kemenpar Ukus Kuswara sampai terperanjat melihat respons di lapangan yang sangat kuat. Kehebohan acara yang diisi origami challenge, atraksi penyajian makanan ala Master Chef, lukis pasir 10 destinasi prioritas yang diperagakan Abe Rubio, hingga flashmob yang membuat semua peserta menari, ternyata ikutan ngetop hingga dunia
maya.
"Orang di dunia maya seakan ikut menikmati keindahan panorama dan kseruan acara di Wonderful Noon. Bila jaman dahulu, ada pepatah, mulutmu harimaumu! Saat ini jemarimu pesonamu! ” kata Ukus Kuswara, Sesmenpar itu.
Ada beberapa games yang cukup menghibur peserta gethering. Latihan menari singkat, lalu melihat tarian api, dan terakhir puncak acaranya menyaksikan Sendra Tari Ratu Boko, Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang.
Meskipun hujan gerimis, sendra tari yang menggabungkan kostum yang menyala, efek lighting yang bagus, di atas bukit itu tetap disaksikan hingga tuntas.
"Luar biasa!" sebut Don Kardono. "Ada storyline yang bagus, seputar legenda terbangunnya candi Roro Jonggrang itu. Cerita ini memang tidak happy ending, tapi sebagai sebuah cerita rakyat, itu cukup menarik," lanjut Don.
Ramai di medsos itu bisa menjadi indikator, bahwa kegiatan ini meluas. Menpar Arief Yahya yang lulusan ITB Bandung, Surrey University Inggris dan Program Doktoral Unpad Bandung itu juga sepakat dengan hal itu.
Karenanya, dia berharap setiap event selalu menjadi bahan perbincangan publik. Ini dinilai penting untuk menjadikan pariwisata sebagai nafas semua kalangan.
“Teruskan sampai betul-betul mempengaruhi publik untuk berwisata ke Joglosemar --Jogja Solo Semarang dengan ikon Borobudur, dan destinasi-destinasi unggulan lainnya di
Indonesia,” jelas Arief Yahya.
Ini kian membuat menteri asal Banyuwangi itu yakin. Endorser media seperti tokoh, instagramer, selebragam, yang miliki pengikut, fans atau pengagum yang besar, mempunyai engagement yang kuat. “Mereka yaitu penyampai pesan yang efisien. Sekarang seleuruh Indonesia jadi makin tahu tentang event Wonderful Noon dan keeksotisan Abyagiri Hotel di Jogjakarta," terang dia. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Good News, Inilah Progres Kenaikan Jumlah Wisman Versi BPS
Redaktur : Tim Redaksi