BMW Tingkatkan Penetrasi Pasar Mobil Diesel

Rabu, 09 Maret 2011 – 10:19 WIB
JAKARTA - PT BMW Indonesia meluncurkan sedan premium BMW 520d sebagai salah satu upaya merealisasikan komitmen mengembangkan pasar kendaraan bermesin dieselKendaraan yang dibanderol Rp 768 juta itu siap mengubah persepsi negatif masyarakat tentang mobil dengan bahan bakar non bensin.

Presiden Direktur BMW Indonesia, Ramesh Divyanathan mengatakan, mesin keempat dari seri 5 terbarunya yang diproduksi di Jerman itu menggunakan teknologi BMW Advanced Diesel empat silinder 2000cc

BACA JUGA: September, Tarif Tol Naik Lagi

520d menjadi anggota baru di keluarga seri 5 yang sudah diluncurkan 2010 lalu; 523i, 528i, dan 535i.

"Dengan bangga kami umumkan terobosan baru di industri otomotif Indonesia
Kami berada di garis depan memperkenalkan BMW Advanced Diesel di sedan premium untuk memenuhi kebutuhan para eksekutif yang cinta lingkungan," jelasnya, kemarin.

Ramesh mengatakan, 520d juga melengkapi varian diesel milik BMW di Indonesia selain yang sudah ada saat ini X5d, X1d, dan segera dirilis X3d

BACA JUGA: PGN Didenda Rp 6 Miliar

"Semua mesin diesel BMW menghasilkan efisiensi bahan bakar yang sangat baik, emisi CO2 yang rendah, torsi besar di putaran mesin rendah, dan superior dalam kehalusan serta peredaman suara mesin," terangnya.

Mesin 520d sudah standar Euro 3 dan mendapatkan support bahan bakar dari Pertamina (Pertamina DEX), Petronas (Dynamic diesel), Shell Diesel, dan Performance Total
"Kami berharap infrastruktur berupa SPBU yang menyediakan bahan bakar diesel berkualitas tinggi lebih banyak lagi," kata Corporate Communication Head BMW Indonesia, Helena Abidin.

Helena mengatakan bahwa mesin diesel, khususnya milik BMW, menawarkan alternatif di saat pengguna bahan bakar jenis lain terus meningkat

BACA JUGA: Terapkan Tax Holiday, Terancam Dikucilkan

Keuntungan lainnya adalah emisi gas buang yang rendah sehingga sangat ramah lingkungan"Klaim dari Jerman, mesin 520d ini mengonsumsi satu liter untuk jarak tempuh 19,2 kmAtau bisa sampai sekitar 1200 kilometer kalau diisi full (full tank) sehingga dari Jakarta sampai lewati Surabaya tidak usah mampir SPBU lagi," ungkapnya.

Dari pengujian yang sudah dilakukan, mesin 520d hemat bahan bakar 30 persen jika dibandingkan kendaraan di kelasnya, gas buang 25 persen lebih bersih, dan 50 persen lebih bertenaga"Memang perawatan mesin diesel lebih mahal tetapi hariannya jauh lebih efisien sehingga akan kami coba tawarkan kepada korporat juga," kata Helena.

BMW Indonesia akan menjalani tantangan edukasi kepada semua pihak agar lebih mengenal dan menggunakan mesin dieselDi dunia, kontribusi penjualan BMW diesel mencapai 40 persen dan di Eropa mencapai 70 persen"Di Indonesia sendiri memang masih sangat rendah, di bawah 10 persen, tetapi akan terus kami lakukan edukasi," tekadnya(gen/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bank Permata Incar 38 Broker


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler