jpnn.com - JAKARTA - Kepala BNN Komjen Budi Waseso memastikan tidak hanya Bupati Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Ahmad Wazir Noviadi, 28, yang menjadi pengguna narkotika.
BNN dipastikan memantau sejumlah kepala daerah lain yang juga diduga terlibat dengan narkotika. ”Kepala daerah memang ada yang lain, tapi tidak bisa diungkapkan,” tegasnya di Jakarta, kemarin.
BACA JUGA: Buwas Curiga Ada Dokter Cincai-cincai dengan Bupati Sabu
Namun, yang utama harus ada perbaikan dalam pendeteksian pengguna narkotika. Untuk kepala daerah, BNN merekomendasikan agar dilakukan tes narkotika, seperti tes urine, darah dan rambut secara berkala. ”Kalau perlu sebulan sekali dites,” ujarnya.
Terpisah, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku kecewa dengan apa yang dilakukan Bupati Ogan Ilir. Sebagai kepala daerah, seharusnya yang bersangkutan bisa memberi contoh yang baik kepada warganya.
BACA JUGA: Bupati Sabu Dikuntit BNN Sejak Tiga Bulan Lalu
Disinggung soal langkah yang diambil pihaknya, Tjahjo menjelaskan, pihaknya langsung mengusulkan pemberhentian dari jabatannya selaku kepala daerah. Namun hal itu akan dilakukan sambil menunggu perkembangan proses hukum yang dijalainya. “Tentunya ada proses dan mekanisme yang harus diikuti. Ini kan katagori tertangkap tangan,” kata Tjahjo kemarin.
Juru Bicara Presiden Johan Budi SP mengatakan, presiden sudah menerima laporan tentang bupati Ogan Ilir.
BACA JUGA: Tengah Malam, Geng Motor Tebar Teror di Kalibata
’’Presiden sudah memerintahkan kepada mendagri untuk melakukan upaya yang diperlukan sesuai undang-undang, misalnya pemberhentian sementara dan lain sebagainya,” tutur Johan. (idr/byu/far/sof/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Woow, Bupati Ogan Ilir Doyan Teler Sejak Masih Kuliah?
Redaktur : Tim Redaksi