jpnn.com - SURABAYA - Bocah zaman sekarang bisa dibilang semakin nekat. Buktinya, selama masa angkutan Lebaran, bocah usia 11 tahun berinisial AF tertangkap setelah mencopet uang kernet bus PO Restu jurusan Surabaya-Jember. Dari tangan tersangka, ditemukan barang bukti uang Rp 220 ribu. Peristiwa itu terjadi saat H-4 Lebaran atau Minggu (4/8).
Kejadian bermula saat korban bernama Zainullah, 30, beristirahat di area jalur panjang, Terminal Purabaya. Saat sedang terlelap di bus, AF beraksi. Bocah itu masuk bus dan mengambil uang setoran penumpang yang diselipkan di tempat duduk bus, tempatnya tidur.
BACA JUGA: Ditinggal Ziarah, Rumah Pemain PSM Dijarah Preman
Kapolsek Waru Kompol Handriyana mengungkapkan, modus yang dipakai pelaku terbilang baru. Tersangka berjalan tiarap di bawah kursi penumpang, lalu meraih dompet korban setelah berada pas di bawah bangku. Setelah bangun, Zainul langsung melapor ke posko pengamanan mudik Lebaran Terminal Purabaya.
Setelah ditangkap, AF mengaku mencopet karena disuruh bosnya. ''Saya selalu mencuri di Terminal Purabaya,'' katanya. Hasil mencopet, menurut AF, dibagi dua dengan bosnya.
BACA JUGA: Tusuk Suami Mantan Istri Karena Dendam
Dalam sehari dia bisa mengumpulkan uang Rp 4-5 juta. Uang hasil mencuri itu digunakan untuk berfoya-foya. Dalam sehari, dia menghabiskan tak kurang dari Rp 100 ribu.
Setelah ditangkap, AF langsung digiring ke Polres Sidoarjo. Polisi masih menyelidiki, siapa yang menjadi bos dia. Pelaku diduga merupakan sindikat pencopet di terminal dan stasiun kereta api yang ada di Surabaya dan Sidoarjo. ''Pelaku sulit dicurigai karena masih anak-anak,'' jelas Hendriyana.
BACA JUGA: Mayat Wanita Cantik Dibungkus Karung
Kepala UPTD Terminal Purabaya May Ronald mengatakan, tiga hari sebelumnya, pelaku ditangkap petugas keamanan terminal. Saat itu dia mencuri uang setoran salah seorang kondektur bus sebesar Rp 2 juta. Namun, saat itu dia langsung dilepaskan setelah diberi pembinaan.
Kasubnit Keamanan dan Ketertiban Terminal Purabaya Hardjo juga menjelaskan, aksi kejahatan tersebut tercium sejak dulu. ''Namun, memang sulit menangkap dan membuktikannya," jelasnya. Dia juga mengimbau penumpang agar berhati-hati di terminal. (jun/kus/dha/zal/mas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teganya, Bayi Dibuang Saat Lebaran
Redaktur : Tim Redaksi