Bocah 6 Tahun di Jambi Tewas Terbakar, Ibu dan Saudaranya Alami Luka Serius

Jumat, 14 Agustus 2020 – 19:00 WIB
Rumah milik Riduan di pinggiran anak Sungai Batanghari di kawasan Londrang, Kabupaten Muarojambi, habis terbakar, Jumat. Foto: ANTARA/HO/Polres Muarojambi

jpnn.com, JAMBI - Kebakaran rumah milik Riduan (40) di RT 06. Desa Londrang, Kecamatan Kumpeh Ilir, Kabupaten Muaro Jambi yang terjadi Jumat (14/8), menewaskan seorang anak perempuan bernama Putri Serli (6).

Sedangkan ibu dan dua anaknya yang lain mengalami luka bakar serius di bagian tubuhnya.

BACA JUGA: Ngeri! 3 Truk Kecelakaan di Tol Cipularang, 2 Orang Meninggal

Kepala Polres Muarojambi, AKBP Ardiyanto, saat dihubungi membenarkan kejadian itu.

"Kejadian sekira pukul 06.00 WIB, pada saat saat Riduan pergi mencari ikan ke Sungai Batanghari dan meninggalkan rumah yang ditempati istri dan anak-anaknya yang sedang tertidur lelap," ungkapnya.

BACA JUGA: Wali Kota Solo Amuk Kepala Dinkop UKM

Pada saat rumah ditinggalkan Riduan, warga sekitar melihat api mulai membesar dan membakar rumah korban dan warga mulai berteriak minta tolong.

Tidak jauh dari sungai Riduan mendengar kabar rumahnya terbakar kembali dan mencoba melakukan pertolongan terhadap keluarganya yang masih berada di dalam rumah tersebut.

BACA JUGA: Jenazah 3 Warga Soreang Bandung Gosong Usai Pesta Miras, Satu Orang Kritis

Api mulai membesar dari arah belakang atau dapur rumah Riduan dan terus menjalar ke bagian depan rumah, kemudian Riduan masuk ke dalam rumah berupaya menyelamatkan kedua anaknya yang masih berada di dalam rumah dikarenakan kobaran api semakin membesar.

Riduan tidak berhasil menyelamatkan salah satu anaknya yang masih tertidur di dalam kamar sedangkan anak laki-lakinya yang bernama Fahri melompat keluar dari rumah melalui jendela kamar, sedangkan adiknya yang bernama Putri Serli masih tertinggal di dalam rumah di bagian kamar.

"Para korban terluka bakar dan salah satu anak korban yang tidak sempat terselamatkan luka bakar di sekujur tubuh dan meninggal dunia," katanya.

Saat api membakar rumah korban untuk warga di seputaran rumah korban berusaha melakukan upaya pemadaman dengan mempergunakan ember berisikan air dan mesin alkon dan akhirnya api berhasil di padamkan.

"Namun satu korban tidak berhasil diselamatnya dan meninggal dunia ditempat kejadian dan kini sudah dimakamkan oleh warga setempat," kata Ardiyanto. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler