jpnn.com - TRENGGALEK - Nahas menimpa Ardan, bocah laki-laki asal Desa/Kecamatan Karangan, Trenggalek, Jawa Timur. Minggu (2/3) sekitar pukul 09.00, bocah berusia 11 tahun itu meregang nyawa di salah satu kolam renang milik swasta di Kelurahan Tamanan, Kecamatan Trenggalek.
Bocah kelas V SD tersebut tewas setelah tangannya tersedot saluran pembuangan air yang tidak berpenutup. Menurut informasi, awalnya korban datang ke kolam renang dengan tiga temannya. Begitu tiba di lokasi, dia terjun ke kolam untuk bermain air dengan temannya yang lain.
BACA JUGA: 3 Kali Mangkir, Amin Syam Bakal Masuk Bui
Saat berada di salah satu bagian kolam renang berbentuk seperti sungai tersebut, korban melihat lubang saluran air yang tutupnya terbuka. Diduga, saat itu dia mencoba memasukkan tangannya untuk mengetahui kedalaman lubang tersebut. Apesnya, tangannya malah tersedot masuk dan tidak bisa ditarik. Dirinya pun tenggelam.
Mengetahui ada kejadian yang tidak terduga tersebut, salah seorang pengunjung yang namanya tidak diketahui berusaha menolong korban. Sayangnya, tindakan itu tidak membawa hasil. Sebab, korban sudah mengembuskan nafas terakhir begitu diangkat dari kolam.
BACA JUGA: Bencana Asap di Riau, 30.249 Jiwa Menderita ISPA
Doding Rahmadi, paman korban, menyatakan tidak mengetahui penyebab peristiwa tersebut. Namun, Doding memastikan jenazah segera dibawa pulang untuk dimakamkan. “Saya baru mendapat kabar sekitar pukul 10.00,” katanya.(rka/tri/JPNN)
BACA JUGA: PDIP: Sikap Risma untuk Partai Sangat Bagus
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diprotes Warga, Siapkan Peredam Suara
Redaktur : Tim Redaksi