Bocah tak Pulang, Saat Ditemukan Kondisinya Memprihatinkan, Pelakunya Ternyata 3 Ekor Anjing Herder

Selasa, 04 Agustus 2020 – 21:59 WIB
Andi Saputra (10) keluar dari ruang bedah RSUDAM setelah menjalani operasi karena diserang tiga anjing Herder, Selasa (4/8). FOTO: MELIDA ROHLITA/RADARLAMPUNG.CO.ID

jpnn.com, LAMPUNG SELATAN - Sorang bocah berusia 10 tahun bernama Andi Saputra ditemukan dalam kondisi memprihatinkan, Selasa (4/8).

Andi dikabarkan mengalami luka serius dan baju tercabik-cabik akibat diserang tiga anjing Herder.

BACA JUGA: Cerita Josua Soal Benda Angkasa yang Jatuh Menghantam Rumahnya

Peristiwa itu berawal ketika korban pamit untuk bermain layang-layang.

“Bilang sama Mbah-nya, mau main layangan. Tetapi kok sampai magrib, nggak pulang-pulang. Padahal anak yang lainnya sudah pada pulang,” kata Rohimin (35), ayah Andi, Selasa (4/8).

BACA JUGA: Anak Umur 13 Tahun Dicabuli, Hamil dan Melahirkan, Tetangga Gak Ada yang Tahu, Pelakunya Ternyata

Lelaki 35 tahun yang tinggal di Desa Candimas, Natar, Lampung Selatan ini cemas. Bersama beberapa warga, ia mencari anak pertamanya tersebut.

Sekitar pukul 20.30 WIB, Andi ditemukan. Rohimin menangis. Kondisi sang anak memprihatinkan. Baju yang dikenakannya sudah compang-camping.

BACA JUGA: Info Terkini dari Polisi Soal Misteri Sosok Kepala Bertutup Kain Putih Bisa Menghilang

Andi digigit tiga ekor anjing herder yang berada di sebuah pabrik makanan ringan. Kepalanya luka robek. Sementara tubuhnya penuh bekas cakaran.

“Anak saya ditemukan di dalam pabrik Chiki. Di lubang sepeti jurang. Dia hampir nggak pakai baju. Robek semua. Dia diem aja,” sebut dia.

Rohimin kemudian menggendong Andi dan membawanya ke rumah sakit. Bocah itu menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM).

“Orang pabrik katanya mau tanggung jawab. Bilangnya hari ini mau datang. Tapi belum muncul,” kata Rohimin ditemui di ruang bedah RSUDAM.

Sementara Sekretaris Desa Candimas Suwardi mengaku belum mengetahui nama pabrik tersebut.

BACA JUGA: Buang Hajat di Sungai, IRT Diterkam Buaya Sepanjang Tujuh Meter, Begini Akhirnya

“Saya mau ke TKP. Mau tanya dulu sama pemilik. Kata pemilik, anjing itu divaksin. Tetapi nanti dipastikan lagi. Belum tahu juga nama pabriknya,” kata Suwardi. (mel/ais)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler