BACA JUGA: Trio ABG Habisi Nyawa Kepala Sekolah
Bocah delapan tahun asal Ashford, Connecticut, itu tertembak saat mencoba senapan otomatis Uzi atau AK-47Semuanya berawal saat Christopher dan kakak laki-lakinya, Colin, diajak sang ayah ke pameran senjata Machine Gun Shoot & Firearms Expo
BACA JUGA: Gading Legal Dilelang
Dalam pameran itu, salah satu stan menyelenggarakan kontes menembakBACA JUGA: Korut Ancam Hancur Leburkan Korsel
Saat bocah nahas itu mengarahkan moncong senjatanya pada labu yang menjadi sasaran tembak, sang ayah bersiap mengabadikan momen itu dengan kameraTapi, begitu senapan ditembakkan, justru kepala Christopher yang berdarahDia pun segera dilarikan ke Baystate Medical Center untuk mendapatkan perawatan medis
Namun, Minggu sore waktu setempat (Senin WIB), dia dinyatakan meninggal di klinik yang terletak di Springfield tersebut”Kecelakaan ini benar-benar misteri bagi sayaSaya tidak habis pikir mengapa semua ini bisa terjadi,” kata Charles Bizilj, ayah Christopher, dalam wawancara dengan Boston Globe Senin waktu setempatDirektur IGD Johnson Memorial Hospital di Stafford itu benar-benar menyesal telah mengajak putranya ke Machine Gun Shoot & Firearms Expo ituApalagi, saat Christopher tidak sengaja menembak kepalanya sendiri, dia berdiri tidak jauh dari bocah kelas tiga SD itu
Kendati polisi yakin insiden itu murni kecelakaan, investigasi tetap dilakukanTerutama, untuk mencari tahu apakah senjata yang mencelakai Christopher itu berizin dan panitia mengantongi surat izin”Jenis senapan seperti itu memang cenderung mudah hilang kendaliKarena alasan itu, senjata tersebut sengaja digunakan dalam perangItu bukan mainan,” kata Jerry Belair, Jubir Stop Handgun Violence, Senin(AP/Rtr/hep)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Syria Bekukan Hubungan Diplomatik dengan AS
Redaktur : Tim Redaksi