Hal itu dikatakan Boediono, menjawab pertanyaan wartawan tentang apa yang akan dilakukannya dalam mengatasi konflik jika nanti terpilih sebagai wakil presiden
BACA JUGA: Boediono Protes Dianggap Ekonom Kebarat-baratan
sebab, Wakil presiden saat ini, Jusuf Kalla, dinilai berhasil dalam mengatasi konflik-konflik di tanah air"Soal resolving konflik, mengenai itu saya tidak berpretensi melakukan sesuatau yang melebihi kemampuan saya
BACA JUGA: Sewot Disebut Ekonom Neoliberal
Namun penanganan konflik akan menjadi tugas saya," ujar Boediono kepada wartawan usai berpidato pada peringatan hari Kebangkitan Nasional di gedung Stovia, Pejambon Jakarta Pusat, Rabu (20/5) siang.Hanya saja, Boediono tidak menjelaskan solusi yang akan ditawarkannya
BACA JUGA: Jamaah Tarekat Bela Keislaman Boediono
"Nanti akan saya bahas fungsi itu dengan Bapak Presiden," kilahnya.Sedangkan dalam pidatonya Boediono justru mengingatkan tentang keteladanan para pendiri Boedi UtomoBagi Boediono, semangat untuk bersatu yang diusung Boedi Utomo perlu diteladaniSebab, jangan sampai Indonesia terkotak-kotak oleh sikap rasialis warisan kolonial"Pemerintah kolinial adalah pemerintah yang rasialisPenduduk dibedakan bukan atas daras kemampuan, melainkan oleh dasar etnis," ulasnya(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasyim: Ekonomi Neolib Sulit Diterima
Redaktur : Tim Redaksi