Bom Kembar ISIS Renggut 35 Nyawa

Selasa, 16 Januari 2018 – 15:05 WIB
Ilustrasi. Foto: Reuters

jpnn.com, BAGHDAD - Suara ledakan membuyarkan kesibukan pagi di Al Tayaran Square alias Aviation Square di pusat ibu kota Iraq kemarin, Senin (15/1). Bukan hanya satu, tapi dua.

Dua bom bunuh diri di salah satu distrik paling ramai Kota Baghdad itu merenggut sedikitnya 35 nyawa dan mengakibatkan sekitar 90 lainnya terluka.

BACA JUGA: 1.500 Tiang Lindungi New York dari Teror

’’Serangan bom bunuh diri tersebut dilancarkan dua teroris yang memasangkan peledak pada tubuh mereka dengan menggunakan rompi,’’ kata Saad Maan, jubir Kementerian Dalam Negeri, sebagaimana dikutip Al Jazeera.

Dia meyakini kedua pelaku sengaja membaur dengan para pekerja konstruksi yang setiap pagi selalu berkumpul di sana sebelum menuju tempat kerja masing-masing.

BACA JUGA: Cuitan Perdana 2018, Trump Serang Negara Ini

Di tengah keramaian, dua pelaku yang diklaim Maan sebagai militan ISIS itu lantas meledakkan diri. Serpihan tubuh manusia, termasuk milik pelaku, berhamburan di lokasi kejadian.

Genangan darah juga menghiasi persimpangan ramai yang menghubungkan Kota Sadr dengan Jembatan Al Jumariyah tersebut. Jerit tangis dan teriakan ketakutan menggantikan kebisingan lalu lintas di sana.

BACA JUGA: Antisipasi Radikalisme, Kebijakan Pilkada Harus Fleksibel

Dalam hitungan menit, polisi mendatangi lokasi kejadian. Demi kelancaran evakuasi dan investigasi, aparat menutup seluruh ruas jalan yang menuju Al Tayaran Square. Mereka memasang garis polisi di sana.

Setelah mengevakuasi para korban, petugas lantas mengerahkan tim untuk membersihkan lokasi kejadian. Terutama dari darah dan serpihan-serpihan kaca dan benda lain yang hancur akibat ledakan.

Melalui laman Facebook-nya, Kementerian Kesehatan Iraq menyatakan bahwa jumlah korban tewas masih bertambah. Sebab, banyak di antara korban selamat yang mengalami luka parah dan terpaksa menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

BBC melaporkan, dua pelaku memang bermaksud menimbulkan banyak korban jiwa. Hal itu terbaca dari selisih waktu ledakan yang sangat pendek.

Al Tayaran Square yang setiap pagi selalu ramai bukan baru kali ini menjadi sasaran serangan. Sejak ISIS menguasai Iraq pada 2014, lokasi tersebut menjadi salah satu target favorit mereka.

Karena itu, Maan yakin serangan kali ini pun tak luput dari campur tangan ISIS. Namun, polisi belum bisa bicara banyak tentang pelaku. Sebab, investigasi masih berlangsung.

Kemarin, tak lama setelah ledakan dua bom di pusat kota tersebut, satu bom lainnya meledak di Distrik Jamila di sisi timur laut Baghdad. Akibat ledakan itu, dua warga sipil tewas dan enam yang lainnya terluka. (hep/c22/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Serbu Gereja Koptik, Anggota ISIS Bunuh Empat Orang


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
bom bunuh diri   ISIS   Iraq   terorisme  

Terpopuler