jpnn.com - ZAMBOANGA - Pesta perayaan pergantian tahun 2014 di Filipina selatan diwarnai ledakan bom yang menewaskan enam orang. Bom meledak di dekat sebuah gereja Katholik di Kota Sumisip di Pulau Basilan.
"Pemboman tersebut terjadi pada pesta malam tahun di sebuah pulau Filipina selatan, menewaskan enam orang dan enam lainnya luka-luka," ujar juru bicara militer setempat, Kapten Jefferson Somera seperti dikutip laman Strait Times, Rabu (1/1).
BACA JUGA: AS Bebaskan Tiga Tahanan Guantanamo
Ledakan itu diduga berasal dari bom rakitan. Belum diketahui tentang pelaku pemboman maupun motifnya.
Kelompok-kelompok militan termasuk Abu Sayyaf yang mempunyai kaitan dengan Alqaida diketahui beroperasi di wilayah Pulau Basilan. Abu Sayyaf telah dituduh melakukan serangkaian serangan bom, penculikan dan pemenggalan kepala di Filipina selatan.
BACA JUGA: SIM untuk Nama Superpanjang
Meski kelompok itu telah terpecah oleh serangan-serangan antiteror yang dilakukan pemerintah dalam beberapa tahun ini, tetapi mereka terus melakukan serangan.(esy/jpnn)
BACA JUGA: KA BBM Anjlok, Kota Terancam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Bom Mulai Dikubur
Redaktur : Tim Redaksi