Boyong Kekuatan Terbaik

Senin, 23 Mei 2011 – 06:45 WIB
Boaz Solossa. Foto: Charlie L/Dok.JPNN

JAKARTA- Skuad Persipura Jayapura pagi ini akan melanjutkan perjalan ke Vietnam untuk menghadapi Song Lam Nghe AnMenantang juara grup F Asian Footbal Confederation (AFC) Cup Rabu (25/5) lusa pelatih Persipura Jacksen F Tiago membawa kekuatan terbaiknya.

Ya, sebanyak 19 pemain disiapkan untuk mempertaruhkan nama besar Persipura di kancah sepakbola internasional

BACA JUGA: Ancam Mogok Main Lawan Arema

Asisten pelatih Persipura Mettu Daramuri mengatakan setelah tiba di Jakarta siang kemarin, Boaz Solossa dkk hanya menjaga kondisi fisik setelah menempuh perjalanan dari Jayapura-Jakarta.

"Ya, anak-anak perlu menjaga kondisi fisik, setelah tiba di Vietnam barulah anak-anak menjalani latihan sekaligus penyeusaian cuaca di Vietnam,"katanya
Menurutnya dengan melihat padatnya jadwal pertandingan tim pelatih perlu menjaga fisik pemain agar tak drop.

Dikatakan setelah dari Vietnam, 26 Mei langsung bertolak ke Lamongan untuk menjalani roda kompetisi Djarum Indonesia Super League (DISL).

Di tempat yang sama pelatih Kiper Allan Hafiuddin mengatakan untuk menuju home Song Lam Nghe An sangat jauh

BACA JUGA: Pemerintah Pikirkan Opsi Lanjutkan Kongres PSSI

dari Kota Ho Chin Mi, masih menempuh perjalan 1 jam dengan naik pesawat
Belum lagi lapangan Song Lam Nghe An yang lebih jelek dari Lapangan Mandala.

"Kami dapat informasi disana jarak tempuh cukup jauh dari bandara, seperti dari Balikpapan ke Bontang, belum lagi lapangannya jelek," ungkapnya.

Hal senada diungkapkan gelandang serang Zah Rahan Krangar, informasi yang diperoleh dari rekannya Keith Kayamba Gumbs (Sriwijaya FC) bahwa lapangan disana tidak bagus, Salah satu kekalahan Sriwijaya 0-4 dari Song Lam Nghe An adalah kondisi lapangannya

BACA JUGA: Sapu Bersih Lawan Rusia

"Itu salah satu faktor saja tapi kami tak boleh menyerah," katanya.

Asisten pelatih Mettu Duaramuri mengisyaratkan timnya tidak akan bermain bertahan, meski diakui rata-rata pemain Vietnam adalah pekerja keras, dan punya daya juang yang tinggiUntuk itu tak cara lain untuk berani keluar menyerang dan perlu kesabaran dalam menyerang.

Well, karena babak 16 besar hanya sekali bertanding, dan siapa yang menang dia yang melaju maka tempo permainan diprediksi akan tinggiUntuk itu Mettu meminta semua pemain untuk terus menjaga pemain lawan dengan baik(wen)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Tim Buru Sejarah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler