BPKH: Dana Kelola Haji Meningkat 4,56 Persen

Jumat, 20 Januari 2023 – 12:08 WIB
Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Fadlul Imansyah. Foto: Wenti Ayu/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Fadlul Imansyah menyatakan kesiapan dalam mendukung pelaksanaan haji 1444H/2023M.

Menurutnya, keuangan haji saat ini dalam posisi sehat, di mana penempatan dana di bank per Desember 2022 sebesar Rp 48,97 triliun atau lebih dari dua kali kebutuhan dana untuk penyelenggaraan ibadah haji.

BACA JUGA: Kabar Baik Nih yang Mau jadi Petugas Haji, Berikut Cara Mendaftarnya

"Adapun peningkatan dana kelolaan haji saat ini yang mencapai Rp 166,01 triliun atau meningkat sebanyak 4,56 persen dibanding saldo 2021 sebesar Rp 158,79 T," ujar Fadlul dalam kegiatan Media Briefing BPKH, Kamis (19/1).

Kemudian, peningkatan dana kelolaan haji berbanding lurus dengan target nilai manfaat yang diperoleh BPKH pada 2022 yang melampaui target dengan realisasi Rp 10,08 T.

BACA JUGA: Biaya Haji 2023 Makin Mahal, Menag Yaqut Beri Penjelasan, Simak Detailnya

Fadlul mengungkapkan sejauh ini setiap tahun mengasumsikan pemberangkatan haji ialah 100 persen kuotanya.

"Secara pendanaan dan pembiayaannya kami sudah siapkan 100 persen. Jadi, kalau kemudian diimplementasikan 100 persen buat kami itu suatu hal yang rutin," kata Fadlul.

Selain itu, kondisi keuangan haji saat ini cukup baik di mana rasio solvabilitas atau posisi asset terhadap liabilitas diatas 100 persen, yakni 102,747 persen.

Artinya, nilai kekayaan keuangan haji mampu memenuhi seluruh kewajiban.

Lebih lanjut, pemenuhan tingkat likuiditas keuangan haji tetap terjaga sesuai ketentuan, yakni minimal dua kali keberangkatan ibadah haji, posisi Desember 2022 sebesar 2,22 x BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji).

Melihat rasio keuangan haji saat ini, Anggota badan pelaksana BPKH bidang keuangan dan manajemen risiko Acep Riana Jayaprawira menyampaikan keuangan haji saat ini pada kondisi yang sehat dan siap mendukung pelaksanaan haji 1444H/2023M.

"Sampai saat ini tingkat likuiditas dan solvabilitas dari keuangan haji sangat aman sehingga kami terus berkontribusi dalam penyelenggaraan ibadah haji bagi calon jamaah di tahun yang berjalan," ungkapnya.(mcr28/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler