jpnn.com, MEDAN - Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) terus berusaha mencari investor yang bersedia mengembangkan potensi Danau Toba di Sumatera Utara (Sumut).
Salah satu caranya dengan mengundang pelaku bisnis sektor pariwisata pada acara Pre-Market Sounding Pengembangan Kawasan Pariwisata di Danau Toba.
BACA JUGA: Menteri Basuki Ingin Kualitas Air Danau Toba Kembali Bersih
Direktur Utama BPODT Arie Prasetyo mengatakan, Pre Market Sounding digelar sebagai bagian dari upaya memberikan informasi-informasi terkait pengembangan pariwisata Danau Toba sebagai destinasi prioritas.
"Kami berharap dalam rentang waktu dua tahun ke depan dapat menarik investor-investor baru dalam bidang perhotelan, daya tarik wisata serta lainnya,” kata Arie, Senin (24/9).
BACA JUGA: Menteri Basuki: Danau Toba Akan Digarap Secara Besar-besaran
Dalam acara itu BPODT bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar) dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman.
Menurut Arie, Pre-Market Sounding juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan Presiden Joko Widodo dengan para calon investor sebelumnya.
BACA JUGA: KM RoRo Ihan Batak Resmi Diluncurkan di Danau Toba
Arie menjelaskan, hingga saat ini berbagai pembangunan infrastruktur untuk mewujudkan kawasan wisata yang nyaman dan memadai bagi wisatawan terus berjalan.
Di antaranya pembangunan Bandara Silangit yang telah berstatus internasional.
Sementara itu, tol yang terbentang dari Medan hingga Parapat diperkirakan selesai pada 2020. (ask/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jutaan Ikan Mati di Danau Toba Dijadikan Pupuk Kompos
Redaktur & Reporter : Ragil