jpnn.com, JAKARTA - BRI berkomitmen membuat terobosan dan inovasi digital untuk mempermudah transaksi nasabah selama pandemi.
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengungkapkan salah satu caranya dengan memanfaatkan jaringan kerja.
BACA JUGA: BRI Genjot Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah
BRI kali ini menghadirkan kolaborasi digital bersama merchant-merchant terpilih BRI untuk membangun ekosistem cashless payment menggunakan QRIS untuk kawasan pariwisata.
"Ini merupakan solusi bagi nasabah sekaligus pelaku usaha agar lebih mudah melakukan aktivitas perdagangan tanpa terbatas ruang dan waktu, termasuk melakukan transaksi perbankan," kata dia.
BACA JUGA: Kick Off HUT ke-126, BRI Gandeng Padi Reborn dalam Memberi Makna Indonesia
Handayani mencontohkan BRI berhasil menghadirkan ekosistem pembayaran di Likupang, salah satu objek wisata prioritas yang dinobatkan oleh Presiden Jokowi.
Terdapat sekitar 200 fasilitas BRI seperti QRIS, BRImo, EDC Merchant, Mesin ATM, dan BRILink.
BACA JUGA: Alhamdulillah, Ada Kabar Melegakan dari Hasil Survei BRI soal Index Bisnis UMKM
"Semua fasilitas itu dapat digunakan oleh berbagai merchant di daerah tersebut mulai dari agen, hotel, restoran, pedagang souvenir, hingga watersport merchant," ungkap Handayani.
Selain Likupang, BRI juga berhasil membangun ekosistem cashless payment di Kawasan Wisata Borobudur dan telah melakukan akuisisi kepada 1.000 pedagang di kawasan tersebut.
"Kawasan lain yakni Mandalika, di mana BRI juga telah berhasil mengakuisisi dan juga mengedukasi penggunaan QRIS di area Desa Wisata Sade," katanya.
Handayani menjelaskan selain menyasar kawasan wisata prioritas, BRI juga menyasar kawasan wisata lokal seperti Nepal van Java, Wisata Ziarah Sunan Muria dan masih banyak yang lainnya.
BRI berharap hadirnya QRIS BRI mampu mendongkrak transaksi cashless mulai dari bandara, parkir bandara, hotel, resto, toko oleh-oleh, dan obyek wisata.
"Hanya dengan berbekal ekosistem QRIS BRI," kata dia.
Handayani menambahkan berbekal ekosistem cashless payment melalui QRIS BRI, diharapkan dapat membantu mengurangi penyebaran Covid-19 serta menyiapkan kawasan pariwisata yang aman dan nyaman.
Selain itu, BRI terus meningkatkan penggunaan QRIS ke seluruh mitra merchant.
Data menunjukkan saat ini BRI sudah memiliki 1,1 Juta merchant QRIS, sehingga inklusi keuangan di Indonesia dapat meningkat dengan menggunakan sarana transaksi praktis dan aman baik bagi para pedagang ataupun customer.
Target kedepannya, jumlah transaksi QRIS mencapai 200 persen pada 2022.
“Ke depannya, BRI akan terus berkomitmen untuk mempermudah nasabah dalam bertransaksi financial dimanapun dan kapanpun, dengan menghadirkan inovasi-inovasi digital lainnya serta memanfaatkan jaringan luas milik BRI yang menyentuh hingga pelosok negeri,” tegas Handayani. (jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Elvi Robia