BRI Diproyeksikan jadi Pusat ATM Seluruh Bank BUMN

Rabu, 25 Februari 2015 – 18:36 WIB

jpnn.com - JAKARTA- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno berencana  menyatukan Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Cara tersebut diyakini bisa menurunkan biaya operasional perbankan.

Dengan begitu, bunga pinjaman bisa ditekan hingga di bawah sepuluh persen. Nantinya, BRI diproyeksikan sebagai pusat ATM seluruh bank BUMN. Pasalnya, di antara perbankan BUMN, baru BRI yang mempunyai satelit.

BACA JUGA: Kemenhub Belum Pastikan SOP Lion Air

"Jadi apakah nanti kemungkinan BRI (jadi pusat IT ATM). Mereka kan sudah punya satelitnya. Jadi, semua bisa memanfaatkan punya BRI itu. (ATM) BRI juga ada di mana-mana, tapi ini masih kami kaji," terang Rini.

Langkah itu merupakan respon dari keinginan Presiden Joko Widodo yang meminta menterinya berusaha menurunkan bunga pinjaman bank.

BACA JUGA: Siapkan Aturan Perberat Sanksi Maskapai Delay

‎"Kenapa bank-bank BUMN harus berinvestasi untuk ATM sendiri-sendiri? Kenapa tidak bersama-sama sehingga itu menurunkan cost. Beliau (Presiden Jokowi) mengharapkan kalau cost itu turun, otomatis bunga pinjaman itu bisa turun," tegas Rini.

Selain menunurunkan biaya operasional, penyatuan ATM‎ bisa membuat pendanaan perbankan lebih efisien. Alhasil, nantinya seluruh nasabah perbankan BUMN bisa melakukan transaksi di mesin ATM yang sama. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Blusukan ke Bulog, Jokowi Pastikan Terjaminnya Suplai Beras

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hendrawan dan Misbakhun Sentil Menkeu soal Bea Cukai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler