BRI Jadi Kontributor Utama Setoran Dividen BUMN yang Melonjak Drastis

Senin, 29 Juli 2024 – 18:56 WIB
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tercatat menjadi kontributor terbesar terhadap setoran dividen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kepada negara di tahun 2023. Foto: Dok. BRI

jpnn.com, JAKARTA - BANK Rakyat Indonesia lagi-lagi mencatat prestasi yang cukup membanggakan.

Setoran dividen dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tercatat meningkat drastis pada tahun 2023.

BACA JUGA: Prestasi Melesat, BRI Insurance Raih Tiga Penghargaan

Berdasarkan data Kementerian BUMN yang dikutip pada Jumat (12/7/2024), kontribusi perseroan BUMN terhadap negara dalam bentuk dividen mencapai Rp81 triliun pada 2023.

Realisasi itu naik 102,5 persen secara year on year dibandingkan dengan setoran tahun 2022 sebesar Rp40 triliun.

BACA JUGA: Rini Terus Berupaya Pangkas Setoran Dividen BUMN ke APBN

Secara keseluruhan, total kontribusi BUMN terhadap negara termasuk pajak dan PNBP lainnya mencapai Rp636 triliun pada 2023.

Pencapaian itu tersebut juga tumbuh dari Rp591 triliun untuk periode 2022.

BACA JUGA: BRI Catat Hasil yang Luar Biasa pada Triwulan II 2024

Dari sisi kontributor dividen tertinggi untuk periode 2023, daftar lima teratas ditempati oleh BRI, Pertamina, Bank Mandiri, Telkom dan MIND ID.

Apabila dirinci, BRI menyetor dividen total senilai Rp23,2 triliun pada 2023, Pertamina Rp14 triliun dan Bank Mandiri Rp12,8 triliun.

Adapun, Telkom dan MIND ID masing-masing berkontribusi Rp8,6 triliun dan Rp7,5 triliun.

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengungkapkan bahwa BUMN secara grup mengkontribusikan 20 persen pendapatan negara pada periode tahun 2023.

"Perbaikan struktur, transformasi budaya maupun keuangan yang dilakukan BUMN juga ikut dirasakan masyarakat sebagai pemegang saham emiten BUMN,"kata Tiko.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama BRI, Sunarso menegaskan bahwa BRI sebagai perusahaan BUMN, memiliki peran sebagai agent value creator dan agent of development.

Agar bisa menjalankan fungsi tersebut secara simultan, BRI harus mencetak keuntungan.

Sunarso menekankan bahwa sebagai "bank rakyat", keuntungan yang diperoleh BRI pun pada akhirnya akan kembali ke negara sebagai pemegang saham mayoritas yang selanjutnya dipergunakan untuk kepentingan rakyat Indonesia melalui berbagai program pemerintah.

"Dengan memperoleh keuntungan atau economic value, maka perusahaan BUMN bisa memiliki modal untuk menciptakan social value sehingga ekonomi akan berputar,"ujar Sunarso.

"BRI sudah membuktikan bahwa selama ini bisa menjalankan peran economic value dan social value secara simultan," pungkas Sunarso.(fny/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cara Unik dan Tidak Biasa BRI Peringati Hari Anak Nasional


Redaktur : Fany
Reporter : Fany, Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler