jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) melalui program Tanggung Jawab Sosial, khususnya dibidang lingkungan berupaya memberikan apresiasi atas perjuangan Kartini.
Hal itu sebagai peringatan Hari Kartini yang dimaknai sebagai momen penyemangat untuk meningkatkan kualitas perempuan dalam mengisi pembangunan.
BACA JUGA: BRI Dorong Peningkatan Kapasitas SDM Indonesia Lewat PMMB
Bank pelat merah itu berusaha menciptakan kegiatan yang secara nyata dapat mendorong kualitas hidup kaum perempuan di Indonesia, salah satunya melalui 'BRI Peduli Woman Comuni-Tree'.
Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan kegiatan itu merupakan pemberian bantuan urban farming bagi kelompok PKK, Kelompok Usaha Wanita atau Kelompok wanita yang tersebar di 18 wilayah di Indonesia.
BACA JUGA: Dua Jurus BRI untuk Tingkatkan Keamanan Produk Keuangan Digital
"Secara keseluruhan total bantuan untuk kegiatan urban farming BRI tercatat sebesar Rp 1,8 miliar," beber Aestika dalam keterangan yang diterima, di Jakarta, Selasa (27/4).
Menurut dia, bantuan kegiatan urban farming tersebut diharapkan dapat menjadi wadah atau saluran positif untuk menyalurkan kegemaran kaum wanita.
Di samping itu, lanjut dia, sekaligus menjadi sarana dalam mendorong kelestarian lingkungan sekitar.
Aestika memaparkan, kegiatan tersebut berupa pembangunan fisik seperti rumah tanaman, green house, dan infrastruktur lain untuk menunjang jalannya kegiatan urban farming.
"Serta diberikan bantuan tanaman yang bernilai ekonomi seperti tanaman sayur-sayuran, tanaman buah-buahan, tanaman obat keluarga (toga) dan tanaman hydroponic," kata dia.
Tidak hanya itu, Aestika menyebutkan, urban farming ini akan dikelola oleh kelompok PKK, kelompok usaha wanita dan kelompok wanita yang berada di wilayah tersebut.
“Peringatan Hari Kartini juga dimaknai sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas dan peran perempuan di segala sektor. Secara bertahap bantuan urban farming tersebut disalurkan di-18 wilayah di Indonesia”, ungkap Aestika.
Aestika menjelaskan pada pelaksanannya, kegiatan urban farming juga melibatkan Srikandi BRI yaitu komunitas di bawah naungan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang beranggotakan pekerja perempuan BRI Group.
Perempuan-perempuan yang masih aktif maupun purna tugas akan mengambil peran dalam memberdayakan perempuan dalam bidang kewirausahaan sosial dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Kelompok usaha wanita yang menjalankan urban farming nantinya akan berkoordinasi dengan Srikandi BRI di wilayah setempat yang harapannya bisa saling berkolaborasi untuk bisa mewujudkan lingkungan yang sehat dan lestari,” ujar Aestika.
Aestika menambahkan kegiatan urban farming diharapkan dapat mereduksi polusi lingkungan.
"Menambah keasrian lingkungan serta mengurangi sampah rumah tangga," tegas Aestika. (jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia