jpnn.com - DENPASAR - Kabar pemberangkatan dua terpidana mati dari kelompok "Bali Nine", Myuran Sukumaran dan Andrew Chan, masih belum jelas. Namun, menurut pantauan Radar Bali (Grup JPNN.com), sampai saat ini penjagaan Lapas Kerobokon tempat mereka di penjara diperketat.
Sabtu malam (14/2), sekitar pukul 22.30, delapan anggota dari satuan Brimob bersenjata lengkap mendatangi lapas dengan menggunakan satu unit mobil patroli dan empat sepeda motor. Mereka kemudian melakukan penjagaan di depan lapas.
BACA JUGA: Batal Lantik BG jadi Kapolri, Jokowi Tak Mungkin Ditinggalkan PDIP
Selang beberapa menit kemudian, pukul 22.50, terlihat Kepala Lapas Kerobokan Sudjonggo yang datang dan memasuki lapas. Saat keluar lapas, Sudjonggo langsung ditodong berbagai pertanyaan oleh beberapa awak media terkait keperluannya mendatangi lapas.
Sudjonggo menjelaskan, dirinya mendatangi lapas karena ada laporan yang menyebut salah seorang tahanan sakit. Karena itu, dia datang untuk mengecek kebenaran tersebut.
BACA JUGA: Yakin Menang, Kubu Budi Gunawan Beber Kelemahan KPK
"Saya datang ke sini (Lapas Kerobokan) karena di ruangan blok C ada tahanan yang sakit," ujarnya.
Terkait pemberangkatan dua terpidana mati narkoba ke Nusakambangan, dia enggan mengatakannya. Namun, kesiagaan sudah dipersiapkan.
BACA JUGA: Menang atau Kalah, Putusan Peradilan BG Bisa Dibatalkan
"Ruangan dua terpidana mati masih jadi satu dengan tahanan lainnya. Tapi, kami sudah melakukan persiapan agar nanti jika ada perintah dadakan kami bisa langsung melaksanakan," terangnya. (zul/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Putusan Hakim Bisa Tidak Menolak atau Menangkan BG
Redaktur : Tim Redaksi