jpnn.com, LOMBOK TIMUR - Kapolres Lombok Timur AKBP Herman Suryono angkat bicara terkait tewasnya anggota Humas Polres Lotim Briptu Khairul Tamimi alias Momon.
AKBP Herman membenarkan adanya peristiwa tersebut dan kasus tersebut tengah diselidiki.
BACA JUGA: Bripka IS Bikin Malu Polri, Kapolda: Tak Ada Ampun, Saya Pastikan Dipecat
Dia mengatakan anggota tersebut tewas akibat ditembak rekannya, yang juga anggota polisi.
"Korban tewas akibat ditembak salah satu anggota polisi juga," kata AKBP Herman.
BACA JUGA: Siswi SMP Ini Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Ternyata Bobo Bareng Pak Guru, Astaga
Dia juga menegaskan bahwa pelaku penembakan telah diamankan. Saat ini tengah menjalani penyelidikan dan penyidikan.
"Pelakunya telah diamankan dan saat ini sedang menjalani proses pemeriksaan di satreskrim Propam Polres Lotim," sebutnya.
BACA JUGA: Irjen Hendro: Kalau Ada Lagi Anggota Melanggar, Akan Saya Sikat, Jangan Coba-Coba
Sebelumnya, Briptu Khairul Tamimi alias Momon ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya, Senin (25/10) sekitar pukul 14.30 Wita.
Anggota Humas Polres Lotim itu tewas diduga akibat ditembak teman sesama polisi.
Kasus tewasnya Momon ini, sempat menghebohkan warga setempat termasuk institusi polri khususnya Polres Lotim.
Informasi yang dihimpun, Senin, sebelum kejadian, korban bersama anggota lainnya, pagi hari mengikuti kegiatan latihan beladiri untuk kenaikan pangkat di halaman Mapolres Lotim.
Usai latihan beladiri, korban pulang ke rumahnya dan korban pun tidak kembali ke kantor, sementara pekerjaan masih banyak.
Kawan korban pun menelpon, tetapi tak ada jawaban ternyata HP korban ditinggal di kantor.
Karena HP ditinggal di kantor, salah satu rekannya pergi mencari korban ke rumahnya.
Sesampai di rumah korban, bak disambar petir, rekannya terkejut, ia menemukan korban bersimbah darah dan sudah tak bernyawa.
Saat itu juga rekan korban langsung melaporkan ke atasannya Kapolres Lotim AKBP Herman Suryono, kalau dirinya menemukan rekannya sudah tak bernyawa dan bersimbah darah di rumahnya.
Kapolres yang mendapat laporan bersama anggota Inafis Polres Lotim langsung terjun ke TKP dan melakukan olah TKP, termasuk Waka Polda NTB Brigjen Pol Drs Ruslan Aspan.
BACA JUGA: Pengantin Baru Ini Ditangkap Polisi, Ya Ampun, Kasusnya Memalukan
Sementara itu korban langsung dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi