BACA JUGA: Zardari Ingatkan AS Tak Masuk Pakistan
Hal yang terakhir ini dilakukan oleh perusahaan penerbangan British Airways (BA).Menurut juru bicara maskapai milik Inggris tersebut, Sohail Rahman, keputusan itu diambil karena mereka menganggap kondisi keamanan Pakistan sedang tidak kondusif saat ini. “Kami menutup semua penerbangan ke Pakistan segera setelah ledakan terjadi
BACA JUGA: Motlanthe Kandidat Pengganti Mbeki
Teman-teman kami di kantor pusat mengkhawatirkan situasi keamanan,” ujar Rahman.Penerbangan terakhir maskapai ini ke Islamabad dilakukan Minggu (21/9) lalu
BACA JUGA: Jusuf Kalla Jadi Mediator Konflik Thailand Selatan
Akibat ledakan bom di hotel bintang lima tersebut, beberapa kru BA turut menjadi korban luka-lukaBegitu pula dengan beberapa kru pesawat maskapai Saudi Arabian AirlinesItu terjadi karena saat peristiwa terjadi, mereka sedang berada di MarriottDi Pakistan, hotel tersebut memang dikenal sebagai tempat favorit bagi para ekspatriat berkumpul. Namun, Rahman tidak mengatakan ke mana jalur penerbangan ke Pakistan itu akan dialihkanSebab, kantor pusat BA di London juga belum memberikan pengumuman mengenai hal itu
Sementara itu, Times of India melansir bahwa Kantor Penerbangan Sipil Pakistan belum tahu tentang penutupan jalur BA ituSehingga, institusi pemerintah itu belum bisa memberikan komentarSuasana di Pakistan sendiri juga masih tegang akibat insiden Marriott tersebutPenjagaan di berbagai sudut ditingkatkanBahkan, untuk masuk masjid sekalipun, para jamaah harus melewati pemeriksaaan petugas keamanan(AFP/Bernama/UPI/dia/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Didesak Partai, Mbeki Bersedia Mundur
Redaktur : Tim Redaksi