jpnn.com - jpnn.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Jakarta masih menelusuri penemuan selebaran brosur yang isinya masuk kategori kampanye hitam.
Menurut Ketua Pokja Penindakan Bawaslu DKI Jakarta Muhammad Jufri, pihaknya menemukan brosur kampanye hitam disebar ke tiga wilayah di Jakarta.
BACA JUGA: Kadin Minta 1,2 Juta Pelaku Usaha Jakarta Tidak Golput
Pada hari Rabu, di Jakarta Timur, kawasan Pisangan Timur, petugas pengawas pemilu menemukan brosur kampanye hitam.
Temuan itu bersamaan dengan temuan di Kecamatan Kelapa Gading Jakarta Utara.
BACA JUGA: Hiruk Pikuk Pilkada DKI Berkepanjangan Ganggu Bisnis
"Brosur tersebut ditemukan oleh panwaslu. Pelaku sempat diamankan di polsek, kemudian dibawa ke Panwaslu untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Jufri, Rabu kemarin.
Adapun temuan ketiga, yakni di kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Yakni sebanyak dua truk brosur kampanye hitam.
BACA JUGA: Bawaslu DKI Endus Money Politic di Dua Wilayah Ini
"Setelah dihitung ada sekitar 900 ribu selebaran. Sedang dicari siapa otak intelektualnya. Kalau yang menyebarkan sudah diketahui, namun belum diketahui pihak yang menyuruhnya. Sedang dalam penelusuran," ujar Jufri.
Jufri mengatakan, brosur kampanye hitam yang dirugikan dua pasangan calon. "Dalam hal ini, paslon nomor urut satu dan nomor tiga. Mereka yang di-black campaign di brosur itu," pungkas dia.
Sebelumnya, ditemukan dua truk brosur kampanye hitam dilakukan oleh petugas Panwaslu Jakarta Barat (Jakbar).
Tepatnya di salah satu rumah kontrakan di kawasan Duri Kepa, Kebon Jeruk. (dai)
Lokasi Penemuan Brosur Back Campaign
* Kelapa Gading Jakarta Utara
* Pisangan Timur Jakarta Timur
* Duri Kepa Jakarta Barat
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPU DKI Terpaksa Hancurkan 22 Ribu Surat Suara
Redaktur & Reporter : Soetomo