Bu Guru Anita Berpose Aduhai, Tapi Masih Dibolehkan Mengajar

Jumat, 06 Maret 2015 – 18:01 WIB
Foto: Daily Mirror

jpnn.com - IBU guru sekolah menengah di kota Treviso, Italia bernama Anita ini membuat berang para wali murid. Sebab, Bu Anita ketahuan berpose aduhai dan fotonya menyebar di internet.

Dalam salah satu posenya, Anita memamerkan payudaranya, sementara putingnya hanya ditutupi dengan jari-jari tangannya. Beberapa bagian tubuhnya juga bertato.

BACA JUGA: Maling Sembrono, Ikut Komentar di Facebook, Ketangkep deh..

Sedangkan dalam foto lain, Anita mengenakan baju supermini warna hijau yang transparan. Saking tipisnya baju yang dikenakan, sampai-sampai celana dalam, tato di perut dan puting Anita pun terlihat meski samar-samar. Pokoknya foto-foto itu benar-benar hot.

Terang saja Anita membuat para wali murid meradang. “Saya merasa tak bahagia bahwa perempuan yang memerlihatkan payudaranya untuk foto porno mengajar putraku. Ini menjijikkan dan dia seharusnya dipecat,” kata Clelia Cocci, 35, seorang ibu yang putranya menjadi murid Anita.

BACA JUGA: Diusir dari Pesawat Gara-gara Sembarangan Ganti Popok Bayi

Seorang ayah yang juga wali murid, Arrigo Dellucci, 45, menyebut aksi Anita itu jelas bukan contoh yang baik. “Ini memang tak sepenuhnya porno, tapi itu merangsang. Ini bukanlah contoh yang baik bagi anak-anak muda,” kata Arrigo.

Namun, Anita tetap boleh berlega hati. Sebab ia masih tetap dibolehkan mengajar karena pihak sekolah tak memberi sanksi atas foto-foto seronoknya.

BACA JUGA: Alhamdulillah, New York City Beri Libur Idul Fitri-Idul Adha

Menurut kepala sekolah, Antonia Piva, foto-foto Anita itu sudah lama karena dijepret 15 tahun silam. Sang kepala sekolah bahkan memuji memuji prestasi Anita. “Dia adalah guru yang hebat dan seluruh muridnya menjadi terdidik secara baik olehnya,” kata Antonia.(mirror/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Korban Pembacokan, Dubes AS di Seoul Diberi 80 Jahitan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler