Bu Retno Pastikan Keselamatan WNI Sandera Abu Sayyaf Jadi Prioritas

Jumat, 24 Juni 2016 – 14:21 WIB
Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah telah memprioritaskan upaya pembebasan tujuh warga negara Indonesia (WNI) anak buah kapal TB Charles yang disandera sempalan kelompok Abu Sayyaf di Filipina. Rencananya pemerintah akan menggelar rapat koordinasi pada hari ini (24/6) guna membahas upaya pembebasan tujuh WNI yang disekap kelompok militan bersenjata itu.

Menurut Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi, rapat koordinasi itu akan melibatkan Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, serta instansi terkait lainnya. "Hari ini akan dilakukan rakor melibatkan semua pihak terkait untuk mengambil langkah secara terukur, cepat dan aman," ujar Retno di kantor Kemenlu, Jumat (24/6).

BACA JUGA: Andrinof Muncul Lagi di Istana, Ada Apa Ya?

Retno menegaskan, pemerintah akan berupaya mencari jalan keluar agar tujuh ABK TB Charles itu segera dibebaskan. Saat ini, katanya, Kemenlu masih menggali informasi lebih lanjut terkait keberadaan para sandera.

"Pemerintah akan melakukan semua cara yang memungkinkan untuk bisa membebaskan pada sandera tersebut. Keselamatan ketujuh warga kita sekarang merupakan prioritas," ujar mantan Duta Besar RI untuk Belanda itu.(mg4/jpnn)

BACA JUGA: KPK Periksa Pihak yang Bermain dalam Kasus Saipul Jamil

 

BACA JUGA: Akom Minta Pembebasan Sandera Dipercepat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menurut Intelijen, Bukan Abu Sayyaf, tapi...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler