jpnn.com - JAKARTA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mewujudkan komitmennya untuk membantu para calon kepala daerah dari PDI Perjuangan.
Pada Minggu pekan lalu (6/11), Risma berkunjung ke Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara dalam rangka membantu duet Wesly Silalahi-Sailanto yang diusung PDIP pada pilkada setempat. Ada politikus muda PDI Perjuangan Maruarar Sirait yang ikut mendampingi Risma.
BACA JUGA: Ahok Disarankan Perbaiki Gaya Komunikasi
Risma diboyong ke Pematangsiantar untuk bertemu dengan warga beretnis Jawa yang lahir dan besar di Sumatera. Istilah kondangnya Pujakesuma alias Putra Jawa Kelahiran Sumatera.
Salah satu kepala daerah terbaik di Indonesia itu pun berbagi resep untuk mengembangkan Pematangsiantar. Ia berbagi ilmu berdasarkan pengalamannya selama memimpin Surabaya.
BACA JUGA: HUT ke-5 NasDem, 3.500 Warga Karawang Jalan Santai Bareng Saan Mustopa
Menurutnya, kunci pembangunan ada pada sumber daya manusia (SDM). Karenanya Risma menegaskan bahwa hal yang penting dalam memajukan suatu daerah tidak hanya pada pembangunan fisik.
“Membangun Kota Surabaya bukan semata membangun fisik dan taman semata, namun juga membangun sumber daya manusia yang kreatif. Dengan SDM yang kreatif dan berkualitas itu maka tingkat pertumbuhan ekonomi Surabaya bisa meningkat," ujarnya sebagaimana siaran pers DPP PDIP.
BACA JUGA: KPU Beri Edukasi Politik pada Remaja dan Masyarakat
Perempuan kelahiran Kediri, 20 November 1961 itu juga mendengar keberadaan Taman Bunga Siantar yang kini dalam kondisi kurang terawat. Mantan kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Surabaya itu pun langsung berbicara tentang bagaimana mewujudkan taman bunga agar benar-benar menarik bagi warga.
“Taman Bunga itu selayaknya asri, hijau dan nyaman bagi pengunjung. Saya siap memberikan masukan untuk menata Taman Bunga menjadi lebih baik. Agar taman penuh tanaman dan menjadi tempat bagi keluarga bersantai menikmati akhir pekan atau masa liburan," tuturnya.
Risma saat berada di Pematangsiantar juga blusukan di Pasar Dwikora dan Pasar Horas. Dia berharap duet Wesly-Sailanto jika kelak terpilih memimpin Pematangsiantar bisa membawa dampak positif bagi perekonomian setempat.
Setelah blusukan dan bertemu masyarakat Pematangsiantar, Risma pun punya kesan tersendiri tentang kota terbesar kedua di Sumatera Utara setelah Medan itu. Yakni sikap masyarakat Siantar yang terbuka pada pendatang sebagai hal penting untuk memajukan daerah.
“Masyarakat Siantar itu sangat welcome dan sangat terbuka. Warga Surabaya juga seperti itu. Jadi, itu adalah potensi besar untuk menjalankan pembangunan,” ujarnya.(rmo/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tensi Politik Pilwakot Memanas, Personel Gabungan Pengamanan Ditambah
Redaktur : Tim Redaksi