Bu Risma Kalau ke Jakarta Harus Langsung jadi Presiden

Senin, 08 Agustus 2016 – 11:32 WIB
Tri Rismaharini dan Megawati Soekarnoputri. Foto: dok. Jawapos.com

jpnn.com - JAKARTA--Ketua Aliansi Perempuan Jatim Aciek Lutfiana termasuk yang menandatangani petisi menolak Tri Rismaharini ikut Pilkada DKI Jakarta di Car Free Day Taman Bungkul, Surabaya, kemarin.

Bahkan, Aciek mengatakan tergesa-gesa mengikuti gerakan itu. Saking tergesa-gesanya, dia sampai lupa mandi. Padahal, dia baru datang dari Semarang.

BACA JUGA: Pemerintah Pusat Didorong Bangun Sekolah Pelayaran Terbaik di Kepri

 ''Saat ada kabar dari teman-teman, Sabtu malam langsung meluncur balik ke Surabaya,'' jelas perempuan 48 tahun itu.

Aciek menganggap dorongan sejumlah kalangan agar Risma maju ke DKI 1 memiliki maksud tertentu. Dia pun menantang orang-orang yang mengatasnamakan warga Surabaya itu untuk membuat aksi serupa.

''Kalau berani, bikin acara buat tanda tangan di car free day. Tanya apakah warga Surabaya mendukung Risma ke Jakarta. Gak mungkin ada,'' tegasnya.

Sebagai salah seorang warga yang mengawal kampanye pemenangan Risma pada Pilwali 2015, dia tidak rela jika perjuangannya sia-sia. Dia menagih janji Risma agar tetap setia mengabdi di Surabaya hingga akhir masa jabatan pada 2021.

BACA JUGA: Buat Yang Sering Nyampah Sembarangan, Bakal Banyak CCTV Lho

 ''Bu Risma boleh pindah dari Surabaya, tapi harus langsung presiden,'' pungkasnya (sal/c15/oni/flo/jpnn)

BACA JUGA: Polisi Tangkap 3 Pria dan Seorang Perempuan Saat Asyik Bermain, Nih Fotonya

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebarkan! Ibu Ini Tega Tinggalkan Bayi di RS Selama Sebulan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler