Bu Susi: Kalau ada yang Bandel ya Kelewatan

Rabu, 08 Mei 2019 – 04:52 WIB
Susi Pudjiastuti. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan penenggelaman kapal ikan asing yang terbukti melanggar hukum merupakan salah satu jalan keluar untuk mengatasi permasalahan sumber daya kelautan dan perikanan Indonesia, yang menurun selama bertahun-tahun.

Tindakan penenggelaman sebagai cara pemusnahan kapal kata Susi, mensimbolkan sikap tegas pemerintah untuk menumbuhkan efek jera dari pelaku maupun masyarakat.

BACA JUGA: 13 Kapal Ilegal Dimusnahkan di Kalimantan Barat

"Ini merupakan way out (red-jalan keluar) yang sangat cantik untuk negara kita menakuti bangsa/negara lain. Penyelesaian dengan cara ini seharusnya menjadi sebuah tradisi praktek penegakan hukum," tutur Susi.

Susi bahkan menjamu dengan baik para dubes yang bersangkutan untuk memberi pemahaman bahwa apa yang dilakukan pihaknya sesuai dengan UU.

BACA JUGA: Bu Susi Lepas 30 Ekor Penyu di Perairan Natuna

"Saya panggil Dubesnya, saya panggil pengusahanya baik-baik dengan makan siang kita jamu. Saya hanya cerita, saya akan eksekusi undang-undang, amanah negara ini untuk menyelesaikan masalah jadi bantu saya. Udah itu saja. Kalau ada yang bandel ya kelewatan,” ungkapnya.

Di samping itu, pemusnahan kapal pelaku IUU Fishing juga terbukti memberikan dampak positif pada sektor kelautan dan perikanan Indonesia.(chi/jpnn)

BACA JUGA: Kebijakan Bu Susi Tenggelamkan Kapal Asing, Ekspor Tuna dan Udang Melesat

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Susi: Tidak bisa Hari ini Begini dan Besok Berbeda


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler