jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Survei Poltracking telah merilis hasil survei calon presiden 2019. Selain capres, survei tersebut juga merilis nama-nama yang kuat sebagai cawapres. Dari sejumlah tokoh yang ada, nama Kepala Badan Intelijen Negara, Jenderal Budi Gunawan muncul sebagai cawapres potensial.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR mengatakan, Budi Gunawan mendapat angka 4,3 persen dari responden. Nama BG melewati sejumlah tokoh politik seperti Puan Maharani yang hanya mendapat suara 1,3 persen, Zulkifli Hasan 0,7 persen, Luhut Binsar Panjaitan 0,6 persen dan Oesman Sapta Odang 0,5 persen.
BACA JUGA: Kepuasan Publik Atas Kinerja Jokowi-JK Capai Angka 68 Persen
“Dalam survei, nama BG unggul terhadap sejumlah tokoh politik,” kata Hanta Yuda kepada wartawan di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (26/11).
Nama BG mencuat di antara figur calon Wakil Presiden lain yang mayoritas adalah tokoh politik. BG tak boleh dipandang sebelah mata, ia memperoleh hasil survei yang cukup tinggi.
BACA JUGA: Inilah Pasangan Ideal Capres-Cawapres Versi Pemuda Surakarta
Lulusan Akpol 1983 jnj merupakan tokoh kepolisian Indonesia yang cukup disegani dan saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) ke-16 sejak tanggal 9 September 2016 lalu.
Sebelumnya, dia juga pernah menjabat sebagai Wakapolri mendampingi Jendral (purn) Badrodin Haiti sejak 22 April 2015..
BACA JUGA: Generasi Milenial NU: Saatnya Tokoh Muda NU Jadi Presiden
Sosok kharismatik, tegas dan peduli telah mengantarkan sosok Budi Gunawan meraih karir yang gemilang. Prestasi dan karya terus didedikasikan untuk kepentingan Bangsa dan Negara. Selain itu, kedekatan dengan Jokowi dan PDIP juga dianggap sebagai daya tarik sendiri.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerinda Ahmad Muzani mengapresiasi munculnya figur Budi Gunawan dalam hasil survei Cawapres yang dilaksanakan Poltracking.
“Kami mengenal beliau sebagai tokoh intelektual Polri dan tokoh reformasi di BIN, sehingga wajar bila nama beliau mencuat dalam hasil survei,” ujar Ahmad Muzani yang juga anggota Komisi I DPR ini.(mg1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PKS-Gerindra Isyaratkan Tetap Bersama, Usung Prabowo-Gatot?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan