jpnn.com, BEKASI - Viral di media sosial video pria memukul diduga seorang pegawai di Kantor Pajak Pratama Bekasi Utara, Kota Bekasi, Senin (6/6).
Video yang beredar memperlihatkan seorang pria berkemeja putih menonjok wajah korban di depannya.
BACA JUGA: Pengumuman, Driver Ojol Ini Diburu Polisi, Bagi yang Melihat Tolong Lapor ke Sini
Korban tampak langsung jatuh ke lantai dan ditolong sejumlah pegawai lainnya.
Kapolsek Bekasi Timur AKP Ridha Aditya mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin sekitar pukul 08.00 WIB.
BACA JUGA: Heboh Aksi Cabul Pengemudi Ojol terhadap Bocah Perempuan, Begini Kondisi Korban
Adapun pelaku berinisial MAZ diduga atasan dari korban. Pelaku awalnya memberikan suatu pekerjaan kepada korban berinisial DH (39) itu.
Pada Senin pagi, pelaku memanggil korban untuk menanyakan apakah pekerjaan itu sudah selesai atau belum.
BACA JUGA: Beredar Video Driver Ojol Berbuat Tak Senonoh Terhadap Bocah Perempuan, Lihat Fotonya
"Dijawab korban bahwa sudah dikerjakan dan ditunjukkan buktinya. Kemudian pelaku masih bersikeras bahwa korban belum mengerjakan," kata Ridha dalam keterangan tertulis, Selasa (7/6).
Selanjutnya, pelaku juga mengaku kesal karena korban tidak bisa dihubungi pada Sabtu dan Minggu.
Pelaku menuduh korban memberikan nomor handphone palsu di data kepegawaian.
"Korban menjawab nomor tersebut adalah nomor handphone istrinya. Kemudian pelaku masih kekeh tidak terima atas penjelasan korban tersebut," ujar Ridha.
Korban kemudian menanyakan kepada istrinya apakah ada telepon masuk dari pelaku.
Istri korban pun mengaku tidak ada telepon masuk dari pelaku.
Korban pun menyuruh istrinya untuk screenshoot panggilan masuknya di handphonenya. Selanjutnya, hasil screenshoot tersebut korban perlihatkan kepada pelaku.
Namun, pelaku masih tidak terima penjelasan korban.
"Kemudian, korban membalikan badan mau pergi tiba-tiba dipukul sekali oleh pelaku menggunakan tangan kanan mengenai rahang kiri korban hingga korban terjatuh ke lantai," ujar Ridha.
Akibat kejadian itu, korban sempat dibawa ke rumah sakit terdekat.
Kasus tersebut saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
"(Pelaku) belum (ditangkap), sementara masih tahap proses pemeriksaan saksi-saksi dulu," ujar Ridha. (cr1/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Video Pengeroyokan Guru oleh Kepsek Viral, Pemicunya, Ya Ampun
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Dean Pahrevi