Buka Puasa Bersama Siswi Duafa, DPC Peradi Jaksel Tekankan Arti Penting Pendidikan

Jumat, 17 Mei 2019 – 01:03 WIB
Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Jakarta Selatan dan Maseri Kapital Indonesia menggelar buka puasa bersama para siswi Khadijah Islamic School. Foto: DPC Peradi Jaksel

jpnn.com, JAKARTA - Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Jakarta Selatan menggelar buka puasa bersama para siswi Khadijah Islamic School di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (16/5).

DPC Peradi Jaksel yang dipimpin Octolin H. Hutagalung menggandeng Maseri Kapital Indonesia untuk menggelar acara itu.

BACA JUGA: Jokowi Buka Puasa Bersama Wartawan: Penuh Canda sampai Bahas Lamaran

Khadijah Islamic School sendiri merupakan sekolah berasrama khusus untuk muslimah duafa.

BACA JUGA: Zulkifli Hasan: Saya Tidak Mendukung Jokowi, tetapi Kami Bisa Buka Bersama

BACA JUGA: Meikarta Bangun Kebersamaan dengan Pekerja via Buka Puasa

Peradi Jaksel menjadikan acara itu sebagai ajang bersilaturahmi antara para pengurus, anggota, dan keluarga besar.

Octolin mengatakan, kini DPC Peradi Jaksel sudah memiliki advokat sebanyak lebih dari 5.000 orang anggota.

BACA JUGA: Resep Chewy Double Chocolate Cake, Bikin Yuk Buat Buka Puasa

“Saya selaku ketua Peradi DPC Jakarta Selatan menyampaikan terima kasih kepada rekan-rekan advokat, kolega dan profesi lainnya yang telah bersedia memberikan sumbangan melalui Peradi untuk kepentingan sekolah putri duafa,” kata Octolin.

Dia menambahkan, pihaknya menyampaikan penghargaan setingggi-tingginya atas dedikasi Yayasan Amal Pendidikan Sosial Islam Indonesia (YAPSII) dalam memberikan kontribusi tak ternilai pada dunia pendidikan di Indonesia.

Sementara itu, Managing Partner pada Wibhisana & Partners Yudhi Wibhisana mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bahan refleksi bahwa kemajuan dan keberhasilan berawal dari pendidikan.

“Untuk itu kami berharap Khadijah Islamic School mampu secara konsisten mencetak generasi yang cerdas, mandiri, dan berguna bagi perkembangan peradaban di Indonesia,” ujar Yudhi.

Acara tersebut juga diisi ceramah singkat oleh Ustaz Ferdiansyah alias Adi Bing Slamet.

Dia menekankan pentingnya motivasi dan istikamah dalam mencapai cita-cita. Acara juga diselingi dengan pemberian dana bantuan untuk pihak sekolah sebesar Rp 60 juta yang terkumpul dalam dua jam. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Duren Sawit Tahlilan dan Buka Puasa Bersama untuk Anggota KPPS yang Meninggal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler