jpnn.com, JAKARTA - Gerakan Donor Darah Perempuan Indonesia (GDDPI) membuka sentra vaksinasi booster dan anak-anak serta donor darah untuk memenuhi kebutuhan stok di Palang Merah Indonesia (PMI). Acara itu diharapkan mendorong partisipasi masyarakat dalam kegiatan sosial.
Sebanyak delapan organisasi perempuan menggelar acara itu selama tiga hari sejak 18-20 Maret 2022 di Pondok Indah Mall 3, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Banyak Peserta Vaksinasi Covid-19 Terindikasi Diabetes, Puskesmas Perketat Pemeriksaan
Gerakan yang fokus pada gerakan donor darah ini turut mengambil peran untuk mempercepat program vaksinasi booster. Selain itu, stok kantong darah yang kian menipis selama pandemi menjadi alasan utama GDDPI harus turut mengambil peran dalam menyediakan donor darah.
"Bersatunya delapan organisasi perempuan sebagai pemrakarsa GDDPI ini, diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi seluruh lapisan masyarakat dari berbagai kalangan untuk menyatukan energi bersama dalam sebuah perjalanan sosial, untuk kebaikan negeri," kata Ketua Pembina GDDPI Yanti Airlangga dalam keterangannya, Sabtu (18/3).
BACA JUGA: Kasus COVID di Australia Melonjak Lagi, Warga Diminta Jalani Vaksinasi Booster
Ketua Pelaksana donor darah Vicky W Kartiwa menjelaskan pihaknya sudah tiga tahun memiliki misi kemanusiaan, membantu pemerintah dalam program vaksinasi, dan mendonorkan darah.
Kegiatan vaksinasi dan donor darah melibatkan delapan organisasi perempuan, yaitu Warisan Budaya Indonesia Foundation, (WBI Foundation), Perempuan Jenggala, Pertiwi Indonesia, Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI), Perempuan Untuk Negeri (PUN), DWP Kemenko Perekonomian, Alumni SMA PSKD dan Geronimo.
BACA JUGA: Thariq Modanggu Ancam Berhentikan Aparat yang Ogah Vaksinasi Covid-19
"Kami bersama delapan organisasi lainnya berharap bisa berkontribusi untuk Indonesia maju dan Indonesia pulih. Selain itu, ini bagia dari komitmen kami di organisasi GDDPI,” ujar Vicky yang juga Ketua Perempuan Jenggala.
Dalam acara tersebut hadir Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Dia menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang diselenggarakan GDDPI. Dia menyebutkan keberhasilan vaksinasi tidak terlepas dari peran perempuan dan ibu-ibu yang turut membantu program pemerintah.
"Vaksinasi dan donor darah tidak mungkin berhasil tanpa bantuan ibu-ibu. Karena ibu-ibu yang bisa memaksa suami dan anaknya,” kata Budi Gunadi Sadikin.
Kegiatan donor darah dan vaksinasi GDDPI juga menggelar bazar dengan mengundang pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memasarkan produknya.
Hal ini bertujuan untuk membantu para pelaku usaha UMKM yang selama ini terdampak pandemi Covid-19. Produk yang ditawarkan mulai dari makanan, pakaian, hingga barang-barang kerajinan. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yanti Airlangga Salurkan Bansos IIPG kepada Korban Banjir di Karawang
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga