BUMD DKI Gandeng Kantor Akuntan Publik untuk Audit Eksternal

Selasa, 18 Juni 2024 – 10:59 WIB
Kepala Badan Pembina (BP) BUMD Provinsi DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono mengatakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta telah menunjukkan komitmennya dalam menerapkan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (Good Corporate Governance/GCG). Ilustrasi: Pixabay

jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pembina (BP) BUMD Provinsi DKI Jakarta Nasruddin Djoko Surjono mengatakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta telah menunjukkan komitmennya dalam menerapkan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (Good Corporate Governance/GCG).

Prinsip-prinsip dalam GCG adalah transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, serta independensi yang salah satunya dibuktikan oleh BUMD DKI Jakarta melalui pelaksanaan audit laporan keuangan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) terdaftar dan bersertifikat resmi.

BACA JUGA: WTP Bisa Dibeli, Audit BPK Sulit Dipercaya

Darin 20 BUMD dan Perusahaan Patungan DKI Jakarta, ada 18 yang berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari KAP.

Kemudian, ada satu BUMD DKI Jakarta yang meraih opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dan satu BUMD yang masih dalam proses audit.

BACA JUGA: Duga Ada Kejanggalan Audit dari Pihak Arina Winarto, Suami BCL Siap Ambil Langkah Hukum

“Hasil opini yang mayoritas WTP dari KAP ini merupakan bukti nyata dari komitmen BUMD DKI Jakarta untuk terus meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan perusahaan,” ucap Nasruddin dalam keterangannya, Jumat (14/6).

Dia menambahkan, raihan mayoritas Opini WTP tersebut menunjukkan bahwa laporan keuangan BUMD DKI Jakarta telah disusun dan disajikan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.

BACA JUGA: Hasil Audit BPKP, Kerugian Negara di Kasus Korupsi Timah Rp 300 Triliun

Opini itu juga mencerminkan bahwa informasi keuangan yang disajikan dapat diandalkan dan transparan, serta menunjukkan tata kelola perusahaan yang baik.

"Opini WTP yang kami terima adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi seluruh tim dalam menjaga integritas dan standar tinggi dalam pengelolaan keuangan. Kami akan terus berupaya mempertahankan standar ini pada masa mendatang," kata dia.

Nasrudin melanjutkan, pelaksanaan audit oleh KAP adalah langkah penting dalam memastikan bahwa semua kegiatan keuangan dilakukan dengan jujur, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan.

Hal ini juga merupakan bagian dari upaya BUMD DKI Jakarta untuk membangun kepercayaan publik dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan.

“Dengan menerapkan prinsip-prinsip GCG, kami dari Pemprov DKI mendorong BUMD DKI Jakarta berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tambahnya. (mcr4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirut ASABRI Lakukan Audiensi dengan KASAU tentang Layanan Prima


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
BUMD DKI   audit   audit eksternal   WTP  

Terpopuler