Bunex 2024: Potensi Kakao Indonesia Mampu Mendunia

Minggu, 22 September 2024 – 14:53 WIB
Potensi kakao di Indonesia memiliki prospek cerah yang kian manis hingga ke kancah global. Foto. Dok. Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Perkebunan Indonesia Expo (Bunex) 2024 kembali memukau pengunjung dengan berbagai acara menarik, salah satunya adalah talkshow bertajuk Fun Cocoa Testing.

Talkshow ini menampilkan Fandi seorang ahli kakao, yang mengungkapkan geliat kakao Indonesia di pasar global.

BACA JUGA: Mentan SYL Tekankan Pengembangan dan Hilirisasi Kakao

Talkshow ini diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan, yang didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Dalam pembukaannya, Fandi memberikan gambaran mengenai harga biji kakao yang saat ini berkisar antara 130-150 ribu rupiah per kilogram.

BACA JUGA: Petani Kakao Lampung Sudah Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di Kios Resmi

Dia menyoroti tantangan yang dihadapi kakao Indonesia di masa lalu, terutama terkait dengan teknik pengolahan yang belum memadai.

"Dulu, pengolahan kakao kita memang masih minim, sehingga kualitasnya belum bisa bersaing dengan kakao dari negara lain," ungkap Fandi (13/9).

BACA JUGA: Holding PTPN Bangun Pusat Pembelajaran Minyak Sawit, Kopi, & Kakao di OPSTP Medan

Namun, optimisme Fandi jelas. Dia percaya bahwa dengan pengolahan yang lebih baik dan inovatif, kakao Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar global.

"Saat ini, Indonesia memiliki peluang besar di dunia dengan kakao yang diolah dengan baik. Kompetisi Cacao of Excellence yang mengadu kualitas kakao terbaik dari seluruh dunia membuktikan bahwa kakao Indonesia memiliki kesempatan besar untuk meraih pengakuaninternasional,” jelasnya.

Sebagai bagian dari talkshow, diadakan uji rasa berbagai macam cokelat yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Sukokulon, Jember, dan Papua.

Setiap cokelat diolah dengan teknik yang berbeda, menciptakan karakteristik rasa yang unik.

“Uji rasa ini menunjukkan betapa beragamnya kakao Indonesia dan betapa besar potensinya jika diolah dengan benar," tambah Fandi.

Fandi juga menegaskan bahwa dengan pengembanganlebih lanjut dan penerapan teknologi mutakhir, kakao Indonesia dapat meraih status sebagai salah satu yang terbaik di pasar internasional.

“Dengan inovasi dan teknologi yang lebih maju, masa depan kakao Indonesia sangat cerah,” tuturnya.

Acara Fun Cocoa Testing ini tidak hanya memberikan wawasan baru bagi para pelaku industri perkebunan dan pecinta cokelat, tetapi juga memacu optimisme bahwakakao Indonesia bisa bersaing di kancah global.

Bunex2024 terus berperan sebagai platform penting untuk bertukar ilmu dan inovasi guna meningkatkan kualitas komoditas perkebunan Indonesia. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler