jpnn.com, PALEMBANG - Sepasang suami istri di Palembang menjadikan clitoria ternatea atau biasa disebut bunga telang, sebagai sumber cuan.
Bunga telang merupakan tumbuhan endemik yang memiliki banyak khasiat. Di antaranya sebagai antioksidan, meredakan gejala alergi, hingga menurunkan demam.
BACA JUGA: 6 Khasiat Tak Terduga Teh Bunga Telang, Diabetes dan Demam Langsung Ambrol
Enny Suprihatin menceritakan awal mula dirinya dan suami menanam bunga telang lantaran penasaran.
"Setiap ada acara pameran di mana-mana itu bunga telang pasti ada, makanya kami cari tahu khasiatnya apa, setelah ditelusuri banyak sekali manfaat dari bunga telang ini," ungkap Enny saat ditemui di rumahnya Kelurahan Pulokerto, Kecamatan Gandus Palembang, Selasa (21/5).
BACA JUGA: Siap-siap! TASPEN Bakal Salurkan Gaji Ke-13, Catat Tanggalnya
Dari sanalah Enny dan suami mulai membudidayakan tanaman endemik tersebut.
"Kami mulai menanam bunga telang sejak tahun kemarin, karena tidak mempunyai lahan yang luas, bunga telang kami tanam di pekarangan rumah," sambung Enny.
BACA JUGA: 7 Khasiat Rutin Mengonsumsi Pare Rebus, Bantu Obati Penyakit Ini
Setiap hari Enny dan suami memanen bunga yang berwarna ungu tersebut.
"Setiap habis panen langsung diproduksi, tahap awal untuk produksi bunga tulang yakni dijemur selama 3 hari, kemudian dipanggang agar lebih tahan lama sebelum nantinya dikemas," tutur Enny.
Sejauh ini kata Enny, bunga telang jualannya banyak diburu oleh pembeli lantaran banyak manfaatnya, terutama untuk kesehatan tubuh.
Di setiap kemasan yang dijual, Enny menambahkan resep untuk menikmati bunga telang.
"Bunga telang ini juga dapat dijadikan pewarna alami makanan, juga dapat dibuat minuman dengan campuran lemon madu hingga daun mint yang kaya akan manfaat," jelas Enny.
Bunga telang Enny dijual mulai harga Rp 5 hingga 25 ribu.
"Untuk bunga telang ini saya jual secara langsung dan online melalui media sosial (Medsos), alhamdulillah sejauh ini pesanan sudah sampai hingga ke luar Sumsel," terang Enny.(mcr35/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Cuci Hati