jpnn.com - NANGA PINOH – Edi alias Akhiun mengembuskan napas terakhirnya dengan cara gantung diri di rumahnya di Jalan Kenanga, Desa Paal, Nanga Pinoh, Melawi, Senin (30/5) lalu.
Jasad Edi ditemukan sang ibu Nyien Chun. Saat itu, Chun mengecek kamar anaknya. Setelah pintu kamar dibuka, wanita paruh baya itu melihat Edi sudah tergantung tak bernyawa. Chun panic dan berteriak memanggil Rudi, adik Edi.
BACA JUGA: Belasan PSK di Brebes Terjaring Razia, Nih Fotonya...
“Kemudian Rudi langsung memotong tali tersebut dan meletakkan korban di atas tempat tidur. Menurut keterangan saudara korban, beberapa waktu yang lalu, korban sudah pernah mencoba bunuh diri, ini yang ketiga kalinya,” kata AKP Yoyo Kuswoyo, Kapolsek Nanga Pinoh, Selasa (31/5).
Sebelumnya Edi pernah gantung diri di depan rumahnya. Namun keburu ketahuan keluarganya. Kemudian mencoba minum racun rumput. Namun usahanya digagalkan keluarga maupun polisi.
BACA JUGA: Kabar Buruk untuk Honorer, Aduuhh...
“Keterangan dari pihak keluarga, korban diduga mengalami depresi karena permasalahan keluarga. Jadi ini murni gantung diri. Dari fisik korban, terdapat sperma di bagian pakaian dalamnya. Kami juga sudah mengamankan tali nilon yang digunakannya gantung diri,” jelas Yoyo. (ira/jos/jpnn)
BACA JUGA: Dor! Polisi Tembak Otak KKB yang Bunuh 9 Orang di Puncak
BACA ARTIKEL LAINNYA... Biasanya Jualan Jagung, Si Kakek Remas Itunya Bocah SD
Redaktur : Tim Redaksi