Bupati: Akses Masuk Kudus Ditutup Sementara

Kamis, 27 Mei 2021 – 00:30 WIB
Bupati Kudus Hartopo (tiga kiri) bersama Kapolres AKBP Aditya Dharma, dan Dandim 0722 Letnan Kolonel Kavaleri Indarto saat meninjau penutupan akses di persimpangan Tanggulangin Kudus, Rabu (26/5). Foto: ANTARA/Akhmad N Lathif

jpnn.com, KUDUS - Guna menekan penyebaran Covid-19, Pemkab Kudus, Jawa Tengah, menutup sementara akses masuk.

Salah satu akses masuk yang ditutup yakni di Tanggulangin, pintu utama masuknya kendaraan dari luar daerah, terutama dari arah Semarang.

BACA JUGA: Sepasang Remaja Begituan di Tempat Pemandian Umum, Videonya Viral

Penutupan akses menggunakan pembatas air dan hanya menyisakan akses untuk kendaraan roda dua.

"Kami memang perlu melakukan langkah konkret, salah satunya dengan menutup akses masuk ke Kudus dan menyekat agar warga luar daerah untuk sementara tidak masuk ke Kudus," kata Bupati Kudus Hartopo saat memantau penutupan sementara akses masuk Kudus di Tanggulang, Rabu (26/5).

BACA JUGA: Mobil Avanza Diisi Bata, Setelah Dibongkar Ternyata

Menurut dia yang dicegah masuk tidak hanya sekadar bus wisata dari luar kota, termasuk bus mikro maupun kendaraan pribadi dari luar kota.

Selain mencegah masuknya warga luar kota, Tim Satgas Covid-19 Kudus juga melakukan uji cepat antigen secara acak untuk mengecek ada tidaknya warga yang terpapar virus corona.

Pemkab Kudus juga sudah menutup semua objek wisata untuk sementara waktu sambil menunggu perkembangan kasus Covid-19.

"Jika ada penurunan, tentu aktivitas perekonomian masyarakat akan normal kembali, termasuk objek wisata di Kudus," ujarnya.

Dia mengakui tidak bisa memastikan kapan penutupan akses masuk dan penyekatan berlangsung karena disesuaikan dengan perkembangan kasus Covid-19 di Kudus.

Melonjaknya kasus Covid-19 di Kudus secara sangat signifikan salah satunya timbul dari klaster rumah tangga setelah banyak yang melakukan anjang sana tanpa mematuhi protokol kesehatan. Penyebarannya juga hampir merata di berbagai kecamatan di Kudus.

Dishub Kudus juga menyiagakan 70-an personel untuk menghalau bus wisata di enam titik yang terbagi menjadi tiga gilir kerja.

Di antaranya, di Kerawang, Ngembalrejo, Jalan Lingkar Kencing, Tugu Dawe, Poroliman Tanjung, dan Jetak. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler