jpnn.com - NATUNA - Bupati Natuna Ilyas Sabli mengatakan, pemerintah sudah mencarter pesawat untuk menerbangkan keluarga korban ke Medan dari Natuna. Dan ia juga menjamin kebutuhan keluarga korban sampai ke Medan.
"Kita akan fasilitasi secara gratis sampai Medan. Kalau yang sudah terlanjur membeli tiket dari Batam tujuan Medan, bisa diganti pihak Pemkab," terang Ilyas.
BACA JUGA: Korban Hercules asal Natuna Sempat Minta Disambut Kesenian Rabbana
Untuk akomodasi selama di Medan akan ditanggung pemerintah daerah, sampai mendapat kejelasan dan koordinasi dengan pihak TNI AU di Medan.
Ilyas juga menambahkan, pihaknya sudah mengutus 4 stafnya untuk mendampingi keluarga korban. Staf yang diutus antara lain. Kabag Humas Helmi Wahyuda, Kabag Perlengkapan Khusaini, Kabag Umum Iskandar DJ dan Sekertaris Dinas Perhubungan M Amin.
BACA JUGA: Pembahasan 87 RUU Pemekaran Tunggu Revisi PP 78
Komandan Lanud Ranai, Lerkol Penerbang M nurdin mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan dari tim identifikasi DVI Medan, baru 10 penumpang asal yang teridentifikasi dari 61 penumpang pesawat herkules yang jatuh di Medan.
Ke 10 penumpang yang sudah teridentifikasi diantaranya, Letda Kal Bayu Perdana, Letda Kal Agus Sriyadi, David, Basmi, serda Agung, jonathan, Sahat Marta, Eriyati, Arliyanti dan Prislin Boru.
BACA JUGA: Ini Warning untuk Pemda: Dilarang Beri THR
Dikatakan Nurdin, pihaknya terus melakukan kordinasi dengan Lanud Medan dan memantau melalui televisi. Saat ini pihaknya sudah menyiapkan posko informasi, dan persiapan pemulangan korban ke Natuna.
Nurdin juga menjelaskan, pihaknya sudah menerima intruksi dari Kepala Staf Anggkatan uydara (KASAU) secara lisan, untuk menyiapkan fasiltas dan mengakomodir korban yang akan dikembalikan kedaerahnya masing-masing.
"Intruksi lisan, Bapak Kasau, Seluruh korban hercules akan diproritaskan degan pesawat TNI AU sesuai tujuan daerah masing-masing," jelasnya.(arn/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... TNI Pastikan Korban Jiwa Akibat Tertimpa Hercules Dievakuasi
Redaktur : Tim Redaksi