Buruh Ancam Lumpuhkan Jakarta

JAKARTA - Ribuan buruh yang tergabung dalam Komite Aksi Jaminan Sosial (KAJS) dari pagi hingga usai salat Jumat masih menggelar aksi demo di gerbang masuk utama komplek parlemen, jalan Gatot Subroto, Senayan JakartaUnjuk rasa yang digelar KAJS bersamaan dengan digelarnya Rapat Paripurna DPR dengan salah satu agendanya pengesahan Rancangan Undang-Undang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (RUU BPJS).

Dalam orasinya, aksi para buruh mengancam bila RUU BPJS tidak disahkan, mereka akan membuat Jakarta lumpuh dan salah satunya akan menduduki Bursa Efek Indonesia (BEI)

BACA JUGA: Presiden Terima Enam Duta Besar

"Kita lumpuhkan Jakarta dan kita akan duduki BEI," teriak seorang pengunjuk rasa dari mobil komando.

Para buruh terlihat marah setelah mereka dapat kabar Menteri Keuangan sebagai wakil pemerintah, malam tadi tetap menolak BPJS asuransi kecelakaan, kematian dan pensiun dioperasikan.

Padahal, Kamis (27/10) sore kemarin, Ketua DPR Marzuki Alie seperti dikatakan Wakil Ketua Pansus BPJS Surya Chandra Suropaty mengatakan bahwa Presiden SBY menyetujui RUU BPJS disahkan dan beroperasi mulai 2014.

Selain itu, buruh juga mengancam akan memblokir tol dan juga merangsek masuk ke DPR bila RUU BPJS tidak disahkan hari ini jugaMereka juga menuding Dirut PT Jamsostek Hotbonar Sinaga sebagai biang utama yang menolak BPJS beroperasi pada 2014.

Sementara rapat akan kembali dimulai pukul 13.30 WIB untuk Pengambilan Keputusan Tingkat II terhadap RUU BPJS dan mendengarkan pidato penutupan Masa Sidang I yang akan disampaikan Ketua DPR Marzuki Alie

BACA JUGA: Tiga Kapolda Dimutasi

BACA JUGA: Vonis Bebas Koruptor, KY Tunggu Data KPK

(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KY Ajak MA Usut Bersama Vonis Bebas Koruptor