jpnn.com, JAKARTA - Berbagai elemen buruh dan mahasiswa berencana menggelar aksi di depan Istana Negara, Kamis (8/10) guna menolak Omnibus Law Cipta Kerja. Namun, besok Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak berada di Jakarta.
Presiden Ketujuh RI itu telah bertolak ke Yogyakarta pada Rabu (7/10) sore. Selanjutnya, Jokowi akan melanjutkan perjalanan ke Solo.
BACA JUGA: Jokowi Kirim Surat ke DPR RI, Pratikno Harap Anggota Dewan Segera Bekerja
Menurut Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, selama seharian ini agenda Jokowi di Istana Bogor, termasuk menggelar rapat secara virtual.
"Baru sore harinya, Presiden terbang ke Jogja, untuk kemudian melanjutkan perjalanan via darat ke Solo," kata Heru.
BACA JUGA: Tolak RUU Ciptaker, GEBRAK Siapkan Aksi Mogok dan Demo Serentak
Lebih lanjut Heru menjelaskan, agenda Presiden Jokowi ke Solo untuk berziarah ke makam ibundanya, (Alm) Sudjiatmi Notomihardjo di Karanganyar.
"Malam harinya dari Solo, Presiden kembali ke Jogja untuk menginap di Istana Kepresidenan Gedung Agung," kata Heru.
Adapun agenda Presiden Jokowi besok ialah melakukan kunjungan kerja ke Palangka Raya di Kalimantan Tengah. Di Palangka Raya, Jokowi akan meninjau program Lumbung Pangan Nasional.
Namun, Heru menegaskan kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Palangka Raya tidak ada hubungannya dengan rencana elemen mahasiswa dan buru menggelar aksi di depan Istana Negara. Heru beralasan agenda itu sudah disusun sejak lama.
BACA JUGA: Presiden PKS Minta Jokowi Terbitkan Perppu Pencabut UU Ciptaker
"Jadi sama sekali tidak ada kaitan dengan aksi besok. Presiden memang concern kepada ketahanan pangan nasional, karena seperti peringatan FAO ada risiko kelangkaan pangan akibat pandemi. Jadi memang presiden ingin meninjau langsung progres food estate ini," jelas Heru.(tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga