jpnn.com - JAKARTA - PT Transjakarta sudah mengetahui adanya operator busnya yang memanfaatkan armada untuk kegiatan salah satu partai, pada Minggu (4/12) kemarin.
Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono menegaskan bahwa pihaknya tetap berupaya menjaga netralitas.
BACA JUGA: Bus Dipakai Untuk Atribut Partai NasDem, Transjakarta Akan Tindak Tegas Operator
"Transjakarta sebagai perusahaan pelayanan publik harus menjaga netralitas tidak memihak kepada golongan atau kelompok tertentu," ujar Budi dalam keterangannya.
Karena itu, Budi mengingatkan kepada seluruh operator untuk mematuhi aturan bahwa operasional bus hanya untuk melayani pelanggan Transjakarta.
BACA JUGA: Nih Catatan Walhi Jakarta soal Pelanggaran Aksi 412
"Ini sebagai komitmen perusahaan daerah yang bergerak di bidang transportasi publik," tegas dia.
Ia menegaskan Transjakarta akan memberikan sanksi kepada operator atas setiap pelanggaran yang dilakukan. Mulai dari denda, sanksi administratif dan yang terberat pemutusan kerja sama.
BACA JUGA: Pedemo 412 Kurang Kesadaran Jaga Kebersihan
"Kami akan memanggil mereka untuk tahu lebih detail kejadian ini, agar bisa mendapatkan informasi yang berimbang," papar Budi.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Guru Honorer dan Penjaga Sekolah Resah
Redaktur : Tim Redaksi