jpnn.com - BENGKONG - Seorang sopir berinisial Ar tega mencabuli Mawar dan Melati siswi sekolah dasar di Bengkong, Batam, Kepri. Gara-gara perbuatan bejat tersebut Mawar dan Melati jadi trauma.
Warga yang geram setelah mendapat laporan dari kedua bocah itu, langsung menganiaya Ar hingga babak belur dihajar warga, setelah itu baru diserahkan ke Polsek Bengkong.
BACA JUGA: Begini Akibatnya kalau Ibu Rumah Tangga Doyan Nyabu
Menurut informasi, pencabulan yang dialami Mawar dan Melati terjadi pukul 10.00 WIB di kawasan kos-kosan, Bengkong, Batam. Mawar saat itu tengah berada di dalam kamar lantai 3. Ia menunggu rekan sepermainan yang sedang mandi.
Disaat bersamaan, Ar yang baru keluar dari toilet masuk ke kamar yang tengah ditunggui Mawar. Ar membuka celananya dan menarik tangan Mawar.
BACA JUGA: Todong Senpi, Tiga Pemuda Rampas Sepeda Motor Siswa SMP
Meski Mawar terus menangis, Ar tetap memaksa bocah itu memegang kemaluannya. Tak hanya Mawar, Ar juga mengerayangi tubuh temannya, Melati. Setelah beberapa saat, kedua bocah tersebut berhasil melarikan diri.
Sembari menangis, mereka melaporkan kejadian itu kepada warga. Mendengar pengakuan polos Mawar, wargapun naik pitam. Belasan warga mengepung Ar dan menghajarnya hingga babak belur. Meski begitu, pria 25 tahun ini sempat membantah mencabuli korban.
BACA JUGA: Suami Dipenjara Akibat Narkoba, Istri Ditangkap Karena Miras
Kapolsek Bengkong AKP Syamsurizal membenarkan kejadian pencabulan itu. Menurut dia, pihaknya telah mengamankan Ar. Ar juga telah dimintai keterangan, beserta para saksi. Jika terbukti bersalah, Ar terancam pidana 15 tahun karena melanggar undang-undang perlindungan anak.
"Sudah kita amankan. Saat ini masih di proses. Kita juga sudah meminta keterangan beberapa saksi, termasuk korban," pungkas Rizal seperti dikutip dari batampos.co.id (Jawa Pos Group), Minggu.(she/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Yohana Datangi Mapolres Bogor, Ada Apa Ya?
Redaktur : Tim Redaksi