jpnn.com, JAKARTA - Caleg DPR RI Dapil 2 NTT dari Partai Demokrat nomor urut 2 Agustinus Tamo Mbapa melakukan terobosan baru yang unik dengan menginap di rumah warga.
Gustaf sapaan akrab Agustinus itu bermalam di salah satu keluarga beralamat di kampung Ikit, Desa Hameli, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi NTT belum lama ini.
BACA JUGA: Momen Cak Imin Berselawat di Kampanye Akbar, Sindir Politik Dinasti dan Konstitusi Hancur
Eks Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik RI ini menjelaskan tujuan utama dirinya menginap di rumah warga sebagai bentuk keprihatinan atas kondisi masyarakat kampung Ikit yang masih kekurangan air bersih, tidak memiliki penerangan, akses jalan yang rusak dan kebutuhan alat pertanian terbatas.
“Ini menjadi titik nol perubahan yang sebagian besar dia?ami masyarakat Kodi dan Sumba pada umumnya,” ujar Gustaf, yang juga eks Ketua PMKRI Cabang Kupang ini.
BACA JUGA: Gustaf: Patria Anak Kandung Pancasila
Dalam kesempatan itu, Daniel Molo bersama 40 kepala keluarga (KK) di kampung Ikit menyambut gembira kehadiran Gustaf bersama rombongan.
Warga masyarakat bersyukur atas kehadiran Gustaf yang dinilai memiliki kepedulian terhadap kondisi masyarakat.
BACA JUGA: Saat Membuka Mubeslub IKBS, Gustaf Ajak Warga Sumba Mengawal 3 Isu Penting
Salah satu syukur, warga dengan ikhlas menikam satu ekor babi dan menyerahkan dua lembar kain agar para arwah leluhur merestui pencalonan Gustaf agar terpilih sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2024.
Sebagai bentuk solidaritas atas kekeluargaan, Gustaf juga menyerahkan bantuan beras dan dua dus minyak goreng.
Kampung Ikit masih terkesan keramat. Keluarga memelihara 40 ekor kerbau, sapi dan kuda.
Kampung Ikit dipagari batu gunung (watu atur dalam bahasa kodi) seluas 1 hektare.
Keluarga mengharapkan kepada Agustinus Tamo Mbapa apabila terpilih menjadi anggota DPR RI agar terus rendah hati, mudah ditemui dan mudah dihubungi oleh masyrakat dan keluarga.
”Kami percaya Pak Gustaf memiliki komitmen dan loyal apalagi sudah bersedia menginap bersama kami di kampung ini,” ujar salah satu warga di kampung Ikit.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Friederich Batari