jpnn.com, BOMBANA - Tanpa pasangannya, calon wakil gubernur di Pilgub Sultra 2018, Hugua tetap bersemangat melakukan kampanye.
Calon yang diusung PDIP, Hugua terus bergerilya meraih simpati dan mengintensifkan masa kampanye, meski calon gubernur Asrun tak ikut karena berperkara di KPK.
BACA JUGA: Pilgub Sultra 2018: Sambutan Warga Bikin Optimistis
Akhir pekan lalu, pasangan nomor urut dua ini menggelar kampanye terbatas di Bombana. Di daerah otoritas Tafdil, pasangan ini kembali memaparkan program unggulannya.
Cawagub Sultra, Hugua mengatakan dirinya bersama cagub Asrun memiliki program Sultra EMAS 2018-2023. Pertama, program umrah dan haji gratis untuk imam masjid, majelis ta’lim, remaja masjid dan kepala desa yang berprestasi.
BACA JUGA: Pilkada Serentak 2018: Kampanye Terselubung di Bulan Suci
Kedua, bantuan pupuk gratis untuk petani dan petambah. Kemudian, ada bantuan kapala dan alat tangkap ikan untuk nelayan.
Bukan hanya itu kata mantan bupati Wakatobi dua periode ini, pihaknya akan memberikan bantuan modal bagi usaha mikro tanpa agunan, bunga dan tanpa proposal.
BACA JUGA: Survei Pilgub Sultra 2018: Calon PDIP Melorot
Bedah rumah gratis bagi masyarakat tidak mampu dan memastikan seluruh jalan provinsi teraspal dengan kualitas terbaik.
“Peningkatkan tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) bagi ASN dan guru turut menjadi perhatian pasangan Asrun-Hugua. Semua program itu untuk se Sultra, termasuk Bombana ini juga,” katanya dalam orasi politiknya.
Agar program ini bisa terealisasi, ia meminta dukungan masyarakat mencoblos pasangan nomor urut dua pada tanggal 27 Juni mendatang.
“Tak usaha ragu, pilih kami berdua paslon BERKAH nomor urut dua. Insya Allah Sultra akan berkah,” ungkapnya. (wan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cagub Asrun Dijerat KPK, Tim Yakin Menang di 17 Daerah
Redaktur : Tim Redaksi