jpnn.com - TASIK – Meski para petinggi KemenPAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah gencar meyakinkan seleksi CPNS tahun ini dijamin transparan dan tanpa uang, namun warga belum juga percaya sepenuhnya.
Calon pelamar CPNS masih cemas. Mereka khawatir tes kali ini yang menggunakan sistem Computer Assisted Tes (CAT) masih diwarnai kecurangan.
BACA JUGA: Hari Keenam Pendaftaran CPNS, Pemda yang Siap Masih Minim
Terlebih di beberapa daerah dalam perekrutan abdi negara tahun-tahun sebelumnya banyak laporan kecurangan. Mereka pun khawatir tidak lulus karena harus berebut dengan ribuan, bahkan puluhan ribu orang.
Warga Kampung Karangiuh Desa Rajamandala Kecamatan Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya A Wahyudi (27) berharap tes CPNS bisa berjalan sesuai aturan dan tidak ada kecurangan-kecurangan.
BACA JUGA: Bagi Lagi Dana Stimulan PSK Dolly-Jarak
“Meskipun tes dan daftarnya online, tetap tidak menutup kemungkinan bisa terjadinya kecurangan,” cemasnya.
Soal peluang lulus, dia mengaku akan tetap mencoba melamar menjadi abdi negara, meski harus bersaiang dengan ribuan pelamar lainnya. Karena menjadi PNS bisa menjamin kesejahteraan hidupnya. (yfi/sam/jpnn)
BACA JUGA: Kapolda Baru Diyakini Mampu Tekan Angka Perampokan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kereta Keraton Dikabarkan Ada di Bukit karena Bisa Terbang
Redaktur : Tim Redaksi