jpnn.com, JAKARTA - Siapa bilang karakter kartun tidak pas untuk dipadukan dengan motif khas Indonesia, batik.
Coba lihat kolekasi Nona Rara Batik teranyar "Dazzling Disney".
BACA JUGA: Batik Klasik Yogyakarta Punya Empat Motif Andalan, Begini Penjelasannya
Di tangan merek fesyen Nona Rara Batik, karakter Mickey Mouse dari Disney dikreasikan dengan motif batik Garut dan batik Pekalongan.
Koleksi yang rilis pada Oktober 2021 itu adalah hasil kolaborasi dari jenama di bawah naungan Hypefast yang bekerja sama dan meluncurkan koleksi bertema Disney pada Juli lalu.
BACA JUGA: Kunjungi Pengrajin Batik Pekalongan, Menko Airlangga Sampaikan Hal Penting ini
“Ini adalah kesempatan luar biasa bagi kami untuk dapat mengeksplorasi kreativitas dan membuat koleksi khusus yang terinspirasi dari salah satu karakter favorit kami, Mickey Mouse," kata Pipiet Noorastuti, pendiri Nona Rara Batik di Jakarta Kamis (21/10).
Menurut dia, Mickey adalah karakter yang fun-loving, ceria, dan memiliki pesona klasik yang semua orang kenal dan disukai sejak kecil.
Rasa nostalgia itu sangat cocok dengan elemen batik tradisional.
"Kami ingin menampilkan gaya desain batik baru ini. Kami berharap koleksi ini akan membawa Batik sebagai kebanggaan Indonesia ke level selanjutnya," ungkapnya.
Koleksi ini menampilkan batik cap dengan karakter Mickey yang berpadu dengan motif batik Garut dan Pekalongan, gabungan unsur tradisional dan internasional.
Nona Rara Batik bekerja sama dengan pengrajin batik lokal untuk membuat motif baru untuk koleksi ini. Motifnya dibuat elegan dan cocok untuk tampilan dewasa tetpi tetap setia pada pola siluet Mickey Mouse.
Koleksi ini terdiri dari 27 item dengan berbagai variasi atasan, reversible outerwear, gaun, dan celana untuk wanita.
Selain itu, 8 item terdiri dari berbagai kemeja lengan pendek dan kemeja lengan panjang dengan motif print Mickey Mouse untuk pria. Koleksi ini tersedia dalam lima tema warna khas Mickey, yakni hitam, putih, biru, merah, dan kuning.
Salah satunya adalah motif kawung yang memiliki keaslian dari batik, sehingga jika dipadukan dengan karakter ikonik yang banyak digemari.
"Mickey Mouse, tidak akan menghilangkan esensi seni batik," beber Pipiet. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia