Cap Go Meh, Sekaligus Promosi Singkawang

Jumat, 21 Januari 2011 – 04:23 WIB

JAKARTA-Warga Kalbar di perantauan, khususnya yang berasal dari Singkawang, menyambut antusias perayaan Cap Go Meh yang akan segera digelarBerduyun mereka hadir pada acara pengukuhan kepanitian Cap Go Meh Singkawang 2011, yang digelar di salah satu restoran, di Jakarta Utara, tadi malam (20/1)

BACA JUGA: Polisi Jebloskan Bupati Jembrana ke Tahanan



“Pengukuhan di Jakarta ini dalam rangka mempromosikan Singkawang
Agar banyak yang datang dalam acara perayaan Cap Go Meh tahun ini,” jelas Walikota Singkawang Hasan Karman, yang hadir sebagai pemrakarsa, di sela-sela acara.

Selain warga asal Kalbar, sejumlah tokoh maupun pengusaha nasional juga tampak hadir

BACA JUGA: Proses Hukum Awang Faroek Harus Dipercepat

Diantaranya Solahudin Wahid, Bondan Gunawan, Murdaya Po (suami Hartati Murdaya), dan beberapa yang lainnya.

Acara pengukuhan diawali dengan pemaparan panitia tentang rencana pelaksanaan Cap Go Meh 2011 dan pameran foto bertemakan Memoar Orang-orang Singkawang, yang pelaksanaannya bakal digelar 22-31 Januari 2011, di Galeri Foto Jurnalistik Antara di Jakarta
“Berkat dukungan dan doa semuanya, Insya Allah Kita siap untuk menggelar even ini,” tegas Hasan Karman.

Walikota berharap dengan digelarnya Cap Go Meh dan pameran foto, diharapkan Kota Singkawang semakin dikenal luas

BACA JUGA: Rusli Zainal Tantang Duel Elias Pical

Bukan hanya pada tingkat nasional, melainkan juga internasional“Dengan beginikan, secara otomatis memberikan kontribusi bagi perekonomian daerah, baik untuk Kalbar dan khususnya Singkawang juga,” tandasnya.

Hasan Karman menjelaskan bahwa pada tahun ini mereka menargetkan sepuluhribuan pengunjung dari luar bakal memadati SingkawangBahkan kabarnya, kata dia lagi, sejumlah penerbangan dari RRC sudah dicarter untuk menuju ke Singkawang“Dari Jakarta dan kawasan lainnya di Indonesia, tentu akan lebih ramai lagi nanti,” ungkapnya.

Menurut Walikota antusias tersebut dapat dimaklumi, mengingat festival Cap Go Meh ini merupakan ritual budaya yang hanya ada di Kalbar, khususnya Singkawang“Konon di negeri Cina sekalipun rupanya Cap Go Meh itu tidak ada lagi,” urainya.

Dipengujung acara pengukuhan, panitia melakukan lelang terhadap tiga foto yang objeknya di Singkawang serta lampion cantikSeratusjutaan rupiah lebih diperoleh dari lelang yang digelar tadi malamSelain perolehan dana dari lelang, Murdaya Por, sumai Hartati Murdaya, memberikan bantuan Rp 200 juta kepada kepanitiaan Cap Go Meh 2011, yang bakal dihelar 11-18 Februari.(mur/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Didesak Seret Rusli Zainal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler