Capaian Gemilang 2020 jadi Modal Awal, Mentan SYL Ajak Sukseskan Program 2021

Selasa, 29 Desember 2020 – 09:13 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Foto: Humas Kementan.

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meminta seluruh jajaran Kementerian Pertanian (Kementan) benar-benar fokus menyukseskan seluruh program pada 2021.

Hal ini sekaligus menjadi kunci untuk menjawab setiap harapan dan kebutuhan rakyat dan petani Indonesia.

BACA JUGA: Simak, Inilah Tujuh Pernyataan Syahrul Yasin Limpo dalam Perjuangan di Sektor Pertanian

"Hasil capaian dan prestasi gemilang tahun 2020 menjadi starting point kita di 2021, dan prestasi Kementan yang sangat baik menurut Bapak Presiden menjadi modal awal sebagai apresiasi seluruh aktivitas kita ke depan," kata Syahrul usai melakukan rapat pimpinan (rapim) lingkup Kementan di Aula Gedung F, Kantor Pusat Kementan, Jakarta, Senin (28/12).

Syahrul berharap Kementan 2021 lebih mampu menjawab harapan dan kebutuhan rakyat dan petani.

BACA JUGA: Dampingi Luhut Panjaitan, Syahrul Yasin Limpo Yakin Januari Selesai

Karena itu, Mentan SYL meminta  seluruh jajaran eselon 1 Kementan pada 2021 terus menerapkan implementasi pertanian yang maju, mandiri dan modern dalam semua aspek sektor kerja.

Dia mengatakan bahwa penerapan teknologi mulai ditingkatkan sehingga dapat mendorong peningkatan produktivitas pertanian sesuai target.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Bangga Pertanian Indonesia Makin Maju dengan Teknologi

"Pergunakan hasil penelitian Litbang untuk mendongkrak hasil yang mau dicapai. Capaian 2020 kalau bisa meningkat berkali lipat di tahun 2021," ungkap Mentan SYL.


Sebagai informasi, sebelumnya Sekretaris Jenderal Kementan Momon Rusmono menyampaikan evaluasi kinerja Kementan tahun anggaran 2020.

Momon menyebutkan untuk mencapai pertanian maju, mandiri dan modern, setidaknya Mentan SYL telah menetapkan empat strategi unggulan.

"Untuk mencapai tujuan antara lain dengan meningkatkan produksi dan produktivitas, pertanian rendah biaya, pengukuran mekanisasi dan hasil riset, serta ekspansi pertanian," jelas Momon.

Dia menambahkan pada 2021,  Kementan mempunyai rencana kerja yaitu mempercepat pemulihan ekonomi serta reformasi sosial dengan prioritas nasional, untuk memperkuat ketahanan ekonomi.

Harapanya, kata dia, mampu mendorong pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan.

Program prioritas Kementan, lanjut Momon, meliputi peningkatan ketersediaan akses dan kualitas konsumsi pangan, meningkatkan nilai tambah lapangan kerja, dan investasi di sektor riil dan industrialisasi. (*/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler