jpnn.com - JAKARTA - Istri calon pimpinan KPK Mayjen TNI (Purn) Hendardji Soepandji, Ratna Rosita pernah disebut-sebut terlibat kasus korupsi pengadaan alat kesehatan Flu Burung di Kementerian Kesehatan tahun 2006. Ratna yang waktu itu menjabat sebagai sekretaris jenderal Kementerian Kesehatan sempat beberapa kali diperiksa KPK.
Hal ini kembali diungkit oleh Pansel Capim KPK ketika mewawancarai Hendarji di gedung Setneg, Selasa (25/8). Anggota Pansel meminta Hendarji mengklarifikasi dugaan tersebut.
BACA JUGA: Menko Rizal Bakal Sunat 20 Perizinan Demi Pangkas Dwelling Time
"Kalau bapak jadi pimpinan KPK ini tidak jadi sandungan?" tanya anggota Pansel Supra Wimbarti.
Hendardji secara tegas menjawab bahwa istrinya bersih dari tindak pidana korupsi. Dia juga mengatakan bahwa kasus yang dimaksud sudah diputus oleh pengadilan dan pihak-pihak yang terlibat sudah dihukum.
BACA JUGA: Menkeu Bambang Diserang Akbar, Tenaaaang...Ada Pak Misbakhun
Meski begitu, jika ternyata nanti setelah terpilih jadi pimpinan KPK muncul bukti yang menyatakan istrinya terlibat, Hendardji mengaku siap bertindak sesuai tugas yang diembannya.
"Saya yakin istri saya tidak berbuat. Kalau itu benar terjadi, saya akan jalankan tugas sesuai tupoksi saya," tegas mantan Aspam KSAD itu.
BACA JUGA: TKI Tewas Dianiaya Majikan, Pengadilan Digelar secara Militer
Lebih lanjut Hendardji mengatakan bahwa keluarganya saat ini tidak ada yang berstatus sebagai penyelenggara negara. Karenanya, adik mantan Jaksa Agung Hendarman Supanji ini pastikan tidak ada akan ada konflik kepentingan.
"Istri saya sudah pensiun Januari 2013, sudah swasta murni, sekjen juga komisaris Kimia Farma dan dewan pengawas beberapa rumah sakit, tapi sudah swasta murni, dua anak saya swasta murni," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menaker Hanif Rayakan HUT RI Bersama Puluhan Ribu TKI Hong Kong
Redaktur : Tim Redaksi